London (ANTARA News/AFP) - Harga minyak dunia naik pada Kamis, yang membalikkan kerugian dari sehari sebelumnya, ketika pedagang menyambut baik berita bahwa Amerika Serikat (AS), negara konsumen energi terbesar di dunia, telah bangkit dari resesi.

Pasar juga mendapatkan dukungan dari dolar AS atau "greenback" yang melemah, yang membuat minyak dengan harga dalam dolar menjadi lebih murah bagi pembeli yang memegang mata uang yang lebih kuat dan cenderung untuk menstimulasi permintaan

Kontrak utama New York, minyak mentah "light sweet" untuk pengiriman Desember, melonjak 2,26 dolar menjadi 79,72 dolar per barel.

Sementara minyak mentah "Brent North Sea" untuk Desember meningkat 1,97 dolar menjadi 77,83 dolar per barel dalam perdagangan petang.

"Sentimen risiko berubah menjadi positif kembali setelah angka PDB AS muncul lebih baik dari yang diperkirakan, dengan `greenback` anjlok dan harga minyak kembali naik setelah koreksi yang paling akhir," kata analis VTB Capital, Andrey Kryuchenkov.

Euro menyentuh 1,48 dolar pada Kamis setelah data PDB AS yang positif meningkatkan selera investor terhadap aset yang lebih berisiko seperti mata uang tunggal.

Dalam transaksi sore di London, mata uang tunggal Eropa itu melonjak hingga 1,4836 dolar, naik dari 1,4714 dolar pada Rabu sore.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009