Jakarta, 29/10 (ANTARA) - Timnas sepak bola Indonesia unggul 4-1 atas PS TNI saat uji coba di Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis, sebelum bertanding resmi melawan Kuwait dalam pertandingan kualifikasi Piala asia 2011 pada 14 November 2009.
Empat gol tersebut lewat kaki Bambang Pamungkas dua gol dan dari kaki TA Musafry dan Saktiawan Sinaga. Meski menang pelatih Timnas Benny Dollo mengaku pasukannya masih banyak kelemahan.
"Kelamahannya masih banyak. Di antaranya pressing pada lawan dan kurangnya naluri pemain dalam membaca situasi," katanya usai pertandingan.
Menurut dia, secara umum permainan Charis Yulianto dan kawan-kawan cukup bagus. Ia optimistis jika melawan Kuwait mendatang kondisi serta kesiapan pemain sudah maksimal.
Selama babak pertama Timnas menguasai jalannya pertandingan, namun demikian gol baru tercipta setelah pertandingan berjalan sekitar 20 menit lewat tendangan penalti Bambang Pamungkas.
Pemain Persija itu kembali menambah gol melalui tendangan yang akurat dari sektor kiri pertahanan PS TNI. Pada babak ini Timnas mampu unggul 2-0.
Memasuki babak kedua Benny Dollo merotasi pemain terutama pemain tengah. Hasilnya pertandingan baru berjalan 10 mampu membuahkan dua gol yang diciptakan Musafry dan Saktiawan Sinaga.
Namun demikian, PS TNI lewat serangan balik yang cepat mampu memperkecil ketertinggalannya sehingga merubah kedudukan menjadi 4-1. Kedudukan tersebut bertahan hingga peluit panjang ditiup oleh wasit.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009