Bengkulu (ANTARA News) - Warga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengusulkan kepada pemerintah setempat untuk menyiapkan satu unit mobil pemadam kebakaran di setiap kecamatan.
"Setiap kecamatan idealnya ada satu unit mobil pemadam kebakaran, terutama memprioritaskan daerah yang jauh dari ibukota kabupaten antara lain seperti di wilayah Ipuh, Kecamatan Mukomuko Selatan berjarak sekitar 75 Km dari Kota Mukomuko," kata tokoh masyarakat Ipuh, Maskur di Bengkulu, Selasa.
Di Ipuh saja, katanya, selama dua bulan terakhir sudah lima rumah warga hangus terbakar, karena sebagian besar rumah di kecamatan itu terbuat dari bahan kayu.
Sementara setiap kebakaran mamsyarakat masih menggunakan pola tradisional atau manual dengan siraman air dan pasir yang dinilai kurang efektif terlebih amukan api besar.
Dengan adanya mobil pemadam kebakaran yang disiagakan di kantor camat setempat, maka setiap terjadi kebakaran baik rumah, ladang dan kawasan hutan, cepat diatasi, jelasnya.
Rawannya rumah warga di wilayah Ipuh terhadap kebakaran, karena selain bahan bangunannya terbuat dari papan (kayu), juga atap masih menggunakan daun ilalang dan rumbia.
Kawasan pemukiman warga itu dekat dengan pantai, hembusan angin laut dan terik matahari yang menyengat memicu cepatnya kebakaran, karena perkampungan warga sudah dikelilingi kebun kelapa sawit.
Sementara itu Bupati Mukomuko Ichwan Yunus didampingi Kabag Humas Yanzuri Nawawi, mengatakan, setiap usulan warga itu selalu ditanggapi positif, namun untuk merealisasikan tergantung anggaran.
"Bisa saja dalam anggaran tahun 2010 usulan warga Ipuh itu dapat terealisasi, selain pembangunan fasilitas umum seperti jalan, irigasi, dan perumahan nelayan.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009