Purbalingga (ANTARA) - Sebanyak 56 dari total 61 orang atau 91,8 persen pasien COVID-19 di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, sudah dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona SARS-CoV-2.
"Berdasarkan data terbaru, dari jumlah keseluruhan 61 pasien COVID-19 di Purbalingga, 56 di antaranya telah dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia dan berarti tinggal empat orang lagi yang masih dalam perawatan intensif," kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi di Purbalingga, Selasa.
Bupati berharap empat pasien yang masih menjalani perawatan juga segera sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
"Selain itu kami juga berharap jangan ada lagi penambahan kasus positif COVID-19 di wilayah ini," katanya.
Bupati mengemukakan pentingnya keterlibatan seluruh warga dalam mencegah penularan COVID-19.
"Dalam mengatasi pagebluk COVID-19 di Purbalingga seluruh warga perlu ikut berperan dalam membantu pemerintah menekan penyebaran virus ini," katanya.
"Jangan lupa selalu gunakan masker saat beraktivitas ke luar rumah, selalu menghindari kerumunan, rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, dan juga yang sangat penting adalah menjaga jarak fisik satu sama lain," ia menambahkan.
Disiplin warga dalam menjalankan protokol pencegahan COVID-19, menurut dia, merupakan kunci sukses dalam mengatasi penularan penyakit tersebut.
"Mari lindungi diri sendiri dan keluarga kita, juga melindungi orang lain yang ada di sekeliling kita," katanya.
Ia mengatakan, pemerintah kabupaten terus berupaya mencegah penyebaran virus corona serta mengintensifkan sosialisasi mengenai penerapan protokol kesehatan dan karantina bagi pendatang dari luar daerah.
Pemerintah kabupaten, ia melanjutkan, juga masih melakukan pemeriksaan massal guna mendeteksi dan mencegah penyebaran virus corona.
"Tes cepat terus kami lakukan di berbagai titik keramaian yang ada di wilayah ini," katanya.
Baca juga:
Purbalingga nihil kasus COVID-19 sepuluh hari terakhir
Bupati Purbalingga: Pasien COVID-19 yang sembuh terus bertambah
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020