Tata Raih Laba Dua Kali Lipat di India

New Delhi (ANTARA News/AFP) - Produsen kendaraan utama di India, Tata Motors, Senin, mengatakan bahwa mereka meraih keuntungan lebih dari dua kali lipat di pasar domestik pada kuartal ketiga tahun ini, diperkuat oleh penjualan dari kendaraan Nano dan merek asing.

Laba bersih selama tiga bulan sampai September mencapai 7,29 miliar rupee (156 juta dolar AS) dari 3,47 miliar rupee pada tahun sebelumnya karena meningkatnya penjualan dan penghematan biaya, kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.

Keuntungan itu jauh melebihi angka perkiraan 10 analis yang disurvei oleh Dow Jones Newswires yang rata-rata mengatakan hanya 4,0 miliar rupee.

Penjualan bersih naik sekitar 13 persen menjadi 79,24 miliar rupee.

"Kebangkitan kembali kegiatan industri dan perbaikan likuiditas yang digabungkan dengan pengenalan produk dan varian baru telah meningkatkan penjualan perusahaan di pasar domestik," kata Tata.

Penjualan kendaraan penumpang di India, termasuk merek Inggris Jaguar dan Land Rover, yang diperoleh Tata tahun lalu, tumbuh sebesar 27,3 persen menjadi 60.917 unit.

"Perusahaan mulai pengiriman Jaguar dan Land Rover yang mendapat respon menggembirakan dari pasar, " katanya.

Angka penjualan, termasuk penjualan kendaraan yang diproduksi Fiat dari Italia, yang bersama Tata memiliki usaha patungan untuk penjualan dan distribusi di India.

Angka keuntungan secara keseluruhan tidak termasuk unit kendaraan mewah Jaguar Land Rover, bagaimanapun, akan diintegrasikan dalam hasil konsolidasi yang akan dikeluarkan di kemudian hari.

Tata juga memulai pengiriman pertama Tata Nano, mobil penumpang termurah di dunia, dengan mengirimkan 7.506 unit dari pabriknya di Uttarakhand di utara India.

Pangsa pasar kendaraan penumpang Tata di India selama periode itu tegar di kisaran 11,6 persen.

Tata Motors, produsen kendaraan terbesar di India dalam pendapatan, membeli Jaguar dan Land Rover dari Ford Motor AS Juni lalu senilai 2,3 milyar dolar.

Pada kuartal sebelumnya hingga Juni, perusahaan itu membukukan kerugian bersih konsolidasi sebesar 3,28 miliar rupee, terseret turun kerugian bagi merek mewah Inggris.

Saham Tata Motors naik 9,95 rupee atau 1,88 persen menjadi 539,35 di Bursa saham Mumbai, sebelum pendapatan perusahaan itu diumumkan.(*)