Odense, Denmark (ANTARA News) - Simon Santoso akhirnya mempersembahkan kepada Indonesia satu gelar di final Denmark Super Series 2009 di Odense Idraetspark, Odense, Denmark, Minggu malam (Senin dinihari WIB), setelah menundukkan pemain asal Jerman Marc Zweibler 21-14, 21-6 hanya dalam waktu 38 menit.
Pelatih Indonesia Davies Effren kepada korespoden ANTARA London mengakui bahwa ia sudah memperkirakan Simon akan menang dan menjuarai turnamen Denmark Open Super Series ini.
"Melihat kondisi Zweibler yang bermain tiga set melawan Sony di semifinal sepertinya ia sudah kehabisan tenaga," ujar Davies, yang merasa yakin Simon yang berasal dari Klub Tangkas Jakarta menang dengan mudah.
Hal ini terbukti hanya dalam waktu 38 menit tenaga Zweibler telah terkuras dan akhirnya menyerah di tangan putra pasangan Hosea Lim dan Rahel Yanti, yang juga adalah anggota pemain Piala Thomas Indonesia 2008 dan menjadi pemain tunggal ketiga dalam tim.
Setelah lelah bermain tiga set di semifinal melawan Sony Dwi Kuncoro akhirnya memang Zweibler tunduk ditangan Simon kelahiran di Tegal, Jawa Tengah, 29 Juli 1985 dan peraih medali emas SEA Games 2003, 2007.
Sebelum bertanding kepada ANTARA Simon Santoso, mengatakan dalam bertanding final ia harus lebih kosentrasi dan tidak meremehkan lawan. "Saya harus tetap konsentrasi dan tidak meremehkan lawan," ujar Simon, semifinalis Jepang Terbuka Super Series bulan lalu
Sejak awal tampil pemain Jerman ini tampil mengejutkan. Di babak awal ia mengalahkan dua pemain senior Malaysia Wong Choong Hann dan Muhammad Hafiz Hashim melalui pertarungan tiga set 21-18, 18-21, 21-12 dan 16-21, 21-17, 21-18.
Berikutnya Zweibler juga mengalahkan Chen Long, yang dikirim sebagai hiburan menggantikan Lin Dan 21-16, 21-13.
Tapi yang paling mengejutkan adalah Zweibler juga bisa mengalahkan Sony Dwi Kuncoro, unggulan kedua dalam kejuaraan ini.
Sony yang sebelumnya tampil tenang justru tampil tertekan saat menghadapi Zweibler di semifinal Sabtu, kalah di set pertama, Sony sempat menyamakan kedudukan di set kedua.
Stamina Sony tak cukup menghentikan langkah Zweibler ke final menantang Simon yang sebelumnya mengalahkan Jan O Jorgensen.
Pemain tuan rumah sendiri berhasil meraih dua gelar dengan dukungan penonton yang antusias membuat Tine Rasmusssen mampu membalas kekalahannya atas Wang Yihan di All England lalu.
Bagi Tine Rasmussen gelar juara Denmark Open merupakan gelar pertama di ajang ini, sukses Rasmussen diikuti pasangan ganda campuran Denmark Joachim Fischer/Christinna Pedersen.
Ganda nomor dua Denmark juga berhasil mengalahkan pasangan Inggris Anthony Clark/Donna Kellogg lewat pertarungan yang cukup ketat dan berakhir dengan skor 21-16, 25-27, 21-17.
Cina yang hanya mengirimkan tim kecil dan bahkan sempat menyatakan tidak akan mengirim pemainnya itu akhirnya meraih satu gelar lewat pasangan Pan Pan//Zhang Yawen dan Wang Yihan.
Sebagian besar pemain Denmark Open Super Series ini akan melanjutkan turnya ke Prancis Super Series di Paris, yang berlangsung mulai 28 Okrober.
Hasil Final Denmark Super Series 2009
- Tunggal putra: Simon Santoso (INA) vs Marc Zweibler (GER) 21-14 21-6
- Tunggal putri: Tine Rasmussen (DEN) vs Wang Yihan (CHN) 21-18, 19-21, 21-14
- Ganda putri: Pan Pan/Zhang Yawen (CHN) vs Kamilla Rytter Juhl/Lena Frier Kristiansen (DEN) 22-20, 18-21, 21-12
- Ganda campuran: Joachim Fischer/Christinna Pedersen (DEN) vs Anthony Clark/Donna Kellogg (ENG) 21-16 25-27 21-17
- Ganda putra: Koo Kien Keat/Tan Boon Heong (MAS) vs Mathias Boe/Carsten Mogensen (DEN) 20-22 21-14 21-17.
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009