Aksi protes tersebut merupakan buntut dari kematian musisi Haacaaluu Hundeessaa pada Senin malam dan menyebar dari Addis Ababa hingga ke seluruh kawasan Oromia.
Jibril Mohammed, kepala Biro Keamanan dan Perdamaian Oromia, mengatakan angka 156 adalah mereka yang tewas di kawasan Oromia saja, yang paling parah terdampak aksi protes.
Menurut dia, korban tewas lebih banyak mungkin dilaporkan terkait jumlah korban luka yang dirawat di rumah sakit. Sekitar 145 korban tewas merupakan warga sipil sementara 11 lainnya merupakan personel keamanan, lanjutnya.
Sumber: Reuters
Baca juga: 50 orang tewas dalam protes kematian penyanyi di Ethiopia
Baca juga: Aktivis Ethiopia minta semua pihak tenang setelah 16 orang tewas
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020