Liwa, Lampung Barat (ANTARA News) - Masyarakat seputar pasar Liwa, Lampung Barat, dikejutkan oleh fenomena alam berupa hujan es yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB Minggu.

Hujan es yang turun sekitar 10 menit tersebut dibarengi dengan angin kencang, dan sambaran petir.

"Hujan deras yang dibarengi dengan es mengguyur wilayah Liwa, terjadi lebih kurang hampir dua jam, pada sepuluh menit pertama, hujan yang turun menyerupai biji-biji es yang besarnya lebih kurang sebesar biji jagung," kata Saprudin, masyarakat Kota Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Minggu.

Dia menjelaskan, sebagian besar masyarakat yang menyaksikan kejadian tersebut spontan menjadi heran dan heboh dengan fenomena alam yang terjadi di wilayah mereka.

"Masyarakat banyak yang heran akan fenomena ini, bahkan sebagian masyarakat Liwa yang atap rumahnya terbuat dari seng, mendengar jelas butiran-butiran es itu menimpa atap rumah mereka," kata Saprudin.

Hujan deras yang bercampur es ini, termasuk kejadian yang jarang terjadi di daerah ini, bahkan kejadian ini membuat sebagian besar masyarakat merasa takut.

"Ada sebagian masyarakat yang cuma bengong melihat kejadian tersebut, ada pula yang terkagum-kagum dengan kekuasaan Tuhan itu," kata dia.

Samsudin (43) yang juga tinggal di Liwa mengatakan, butiran-buritan es yang turun pada sepuluh menit pertama saat hujan mengguyur kota itu telah menimbulkan suara gaduh di atap rumahnya.

Selain itu, lanjut Samsudin, pada saat hujan es itu datang suasana hujan memang terasa lain, selain dibarengi angin kencang, hujan kemarin juga dibarengi dengan petir sangat besar, tetapi hujan es hanya berlangsung sekitar sepuluh menit setelah itu hujan yang jatuh berupa air biasa.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009