Hal ini terbukti dengan adanya penambahan empat kasus positif COVID-19 baru di Sulbar, sehingga perlu partisipasi seluruh masyarakat untuk bersama-sama memiliki komitmen, memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Sulbar

Mamuju, Sulbar (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Sulawesi Barat menyatakan kasus positif COVID-19 di daerah itu naik menjadi 124 kasus setelah pada Sabtu (4/7) ini ada penambahan empat kasus positif baru di daerah itu.

"Hari ini, kami kembali menyampaikan perkembangan COVID-19 di Provinsi Sulbar dan ternyata imbauan pemerintah kepada kita semua untuk selalu meningkatkan kewaspadaan, kehatian-hatian dan kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan belum efektif," kata Juru Bicara GTPP COVID-19 Provinsi Sulbar Safaruddin Sanusi, di Mamuju, Sabtu.

"Hal ini terbukti dengan adanya penambahan empat kasus positif COVID-19 baru di Sulbar, sehingga perlu partisipasi seluruh masyarakat untuk bersama-sama memiliki komitmen, memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Sulbar," tambahnya.

Ia menjelaskan bahwa keempat kasus baru positif COVID-19 di Sulbar tersebut berasal dari dua kabupaten, yakni Mamuju dan Kabupaten Mamasa.

Kasus positif COVID-19 dari Kabupaten Mamuju, kata dia, yakni kasus 121, seorang laki-laki berinisial APP (29) dan kasus 122 seorang perempuan berinisial SA (32).

"Kedua kasus baru dari Kabupaten Mamuju itu memiliki riwayat kontak erat dengan kasus terkonfirmasi COVID-19. Keduanya saat ini dirawat di Rumah Sakit Regional Mamuju," katanya.

Selanjutnya, dua kasus positif baru dari Kabupaten Mamasa, yakni kasus 123 seorang laki-laki berinisial AP (19) dan kasus 124 seorang laki-laki berinisial HE (19).

Keduanya, merupakan pelaku perjalanan dari Makassar, Sulawesi Selatan dan setelah dilakukan tes swab mereka dinyatakan positif COVID-19.

"Kedua pasien positif COVID-19 dari Kabupaten Mamasa itu saat ini dikarantina di ruang karantina Puskesmas Mamasa untuk selanjutnya akan dipindahkan ke Rumah Sakit Kondosapata Kabupaten Mamasa," katanya.

Dengan penambahan empat kasus positif COVID-14 tersebut, kata dia, total kasus COVID-19 di Sulbar saat ini sudah mencapai 124 kasus, sebanyak 85 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh, 27 orang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di darah itu, 10 orang menjalani isolasi mandiri dan dua orang meninggal dunia.

Ke-124 kasus positif COVID-19 itu, tersebar di enam kabupaten di Sulbar, yakni lima kasus di Kabupaten Majene dan semuanya telah dinyatakan sembuh.

Di Kabupaten Mamuju tercatat 32 kasus positif COVID-19, sebanyak 10 orang sudah dinyatakan sembuh, 19 orang dirawat di Rumah sakit Regional Mamuju dan tiga orang menjalani isolasi mandiri.

Di Kabupaten Pasangkayu tercatat tujuh kasus positif COVID-19 dan semuanya juga telah dinyatakan sembuh.

Sebanyak 38 kasus positif COVID-19 di Kabupaten Mamuju Tengah dan 37 orang sudah dinyatakan sembuh serta satu orang meninggal dunia.

Di Kabupaten Polewali Mandar tercatat 39 kasus positif COVID-19, sebanyak 26 orang diantaranya sudah dinyatakan smebuh, tiga orang dirawat di Rumah Sakit Polewali Mandar, dua orang dirawat di Rumah Sakit Pratama Wonomulyo, tujuh orang menjalani isolasi mandiri dan satu orang meninggal dunia.

Sementara, di Kabupaten Mamasa yang hari ini terdapat dua penambahan kasus sehingga positif COVID-19 di daerah ini menjadi tiga kasus, satu orang dirawat di Rumah Sakit Kondosapata dan dua orang dirawat di ruang karantina Puskesmas Mamasa.

"Kami tidak henti-hentinya mengingatkan masyarakat agar di masa normal baru ini, tetapi patuh, disiplin dan berhati-hati agar kita dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Sulbar," demikian Safaruddin Sanusi.

Baca juga: Tambah lima kasus, positif COVID-19 di Sulbar naik menjadi 104 kasus

Baca juga: Warga terpencil Pulau Bala-Balakang-Sulbar terdampak diberi bantuan

Baca juga: Di Sulbar, PDP COVID-19 meninggal ada riwayat perjalanan ke Yogyakarta

Baca juga: Kadinkes Sulbar ajak masyarakat tetap gunakan masker, cegah COVID-19

Pewarta: Amirullah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020