Manila, (ANTARA News) - Pahlawan tinju Filipina Manny Pacquaio dapat mengatasi gangguan latihan akibat bencana topan dan tanah longsor di negaranya, dan kini siap untuk menghadapi Miguel Cotto, kata pelatihnya.
Freddie Roach, Kamis malam mengatakan, juara dua enam kali itu telah menyelesaikan latihan berat, termasuk sparring 10 ronde di Manila, sebagaimana dikutip dari AFP.
Pacquiao akan bertolak ke Amerika Serikat akhir pekan ini setelah lima pekan latihan di negaranya, yang dilanda bencana alam yang mengakibatkan 1.000 orang tewas.
Ia sempat memindahkan tempat latihannya dari kawasan pegunungan di Baquio ke ibukota Manila ketika topan melanda daerah itu yang menewaskan ratasan orang di sekitar kawasan pegunungan dan mengakibatkan kerusakan di sana.
Namun Roach menegaskan bahwa bencana alam tersebut tidak akan mempengaruhi penampilan Paquaio -- yang tahun lalu mengejutkan dunia dengan mengalahkan Oscar de la Hoya.
"Kami berupaya agar bencana alam ini tidak mengganggu program latihan. Kami dapat mengatasi gangguan ini dan latihan tidak terhenti satu hari pun," katanya.
Pacquiao (30) akan berlatih di Los Angeles selama seminggu, sebelum pertarungan melawan Cotto -- petinju Puerto Riko berusia 27 tahun berambisi mengalahkan petinju terbaik antarkelas dunia itu.
Cotto, juara kelas welter WBO, kurang diunggulkan dalam pertandingan di MGM Grand Las Vegas nanti.
Namun pelatihnya, Joe Santiago, mengatakan bahwa ia yakin petinjunya akan menang.
"Begitu malam pertarungan itu tiba dan dia menang, setiap orang akan akan sadar bahwa Puerto Riko juga punya petinju terbaik dunia antarkelas," kata Santiago di tempat latihan Cotto di Tampa, Florida.
"Cotto adalah petinju kelas welter sesungguhnya yang akan dihadapi Pacquaio. Ia muda dan masih dalam kondisi prima, itulah yang akan Pacquaio hadapi," tambahnya.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009