Hua Hin (ANTARA News) - ASEAN menegaskan ambisinya menjadi kawasan terintegrasi secara penuh pada 2015 dan menjadi organisasi penentu tingkat regional, demikian Ketua ASEAN, Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva, dalam pembukaan KTT ASEAN ke-15 di Hua Hin, Thailand, Jumat.
Dia menyatakan, dalam 1,5 tahun terakhir ASEAN diakui komunitas dunia sebagai organisasi yang berdasarkan regulasi dan komunitas dan berkomitmen untuk terintegrasi penuh pada 2015.
"Banyak kemajuan telah diraih yang membuat kita bangga. ASEAN telah menghadapi berbagai tantangan regional dan global sehingga kita dapat membuktikan ASEAN dapat mengimplementasikan apa yang telah disetujui, dideklarasikan, dan apa yang tertanam dalam visi," tuturnya.
Untuk mewujudkan komunitas ASEAN yang terintegrasi pada 2015, telah dirumuskan visi komunitas aksi, komunitas keterhubungan, dan komunitas masyarakat.
Dalam komunitas aksi, ASEAN akan lebih tanggap mengatasi tantangan eksternal dan internal pada bidang keamanan regional yang dapat mengancam kehidupan masyarakatnya.
Sedangkan dalam komunitas keterhubungan, ASEAN dapat menghilangkan hambatan atas barang dan tenaga kerja, sehingga investasi dapat melaju di semua perbatasan negara tanpa hambatan.
Untuk komunitas masyarakat, ASEAN diharapkan dapat menyediakan kesempatan yang sama bagi semua orang dan menyediakan perlindungan hak asasi manusia di setiap negara anggota.
Komunitas ASEAN yang diharapkan terwujud pada 2015 dibentuk atas tiga pilar, yaitu komunitas politik dan keamanan, komunitas ekonomi, serta komunitas sosial budaya. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009