Jakarta (ANTARA) - Ganda campuran termuda Pelatnas Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Indah Cahya Sari Jamil ingin mengalahkan para pemain senior pada turnamen internal PBSI  yang berlangsung 1 hingga 3 Juli 2020 di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur.

“Di turnamen internal nanti, yang pasti kami punya keinginan untuk mengalahkan pasangan-pasangan yang lebih senior dari kami. Kami berharap bisa membuat kejutan,” kata Indah dikutip dari laman resmi PBSI, Selasa.

Pasangan ini menegaskan, mereka tidak akan menyerah begitu saja saat berhadapan dengan para seniornya. Keduanya bertekad memberikan perlawanan sengit sepanjang pertandingan.

“Jadi, walaupun di atas kertas mereka lebih kuat, kami tidak mau mereka bisa menang begitu saja dengan mudah. Kami ingin membuat mereka kesulitan. Kami ingin bersaing dengan senior-senior kami,” ungkap Indah.

Berdasarkan hasil undian, Teges/Indah berada di grup D bersama pasangan unggulan kedua Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja serta Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktvina Kandow.

“Kami ingin bermain lepas saja. Lagi pula, kalau melawan senior itu memang tidak ada beban. Jadi, kami akan mencoba mengeluarkan seluruh kemampuan kami secara maksimal. Semoga apa yang sudah kami latih selama ini bisa dipraktekkan dengan baik,” pungkas Indah.

Pada Rabu (1/7) besok, Teges/Indah akan menjalani dua laga. Pertama, pada pukul 08.30 WIB, mereka akan berhadapan dengan Hafiz/Gloria. Kemudian pada laga kedua pukul 15.00 WIB, Teges/Indah dijadwalkan bertemu Akbar/Winny.

Teges/Indah baru dipasangkan pada awal 2020. Mereka melakukan debutnya pada Februari lalu di turnamen Austrian Open 2020 dan mampu mencapai babak perempat final.

Setelah itu, Teges/Indah kembali mencetak prestasi dengan merebut gelar juara di turnamen Dutch Junior International 2020 dan German Junior 2020 pada Maret lalu.

Baca juga: Sebelas ganda campuran siap bertarung di turnamen internal PBSI

Baca juga: Turnamen Internal PBSI diharapkan jadi wadah kompetisi bagi atlet

Baca juga: Bursa calon Ketua Umum PBSI 2020-2024, siapa saja?


Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2020