Panitia penyelenggara dari Cody Enterprise, Indah di Makassar, Jumat, mengatakan, kontes modifikasi yang diselenggarakan 17-18 Oktober 2009 ini tidak berbeda dengan ketiga kontes yang telah diselenggarakan pada tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun ini, tetap ada kontes-kontes yang diselenggarakan oleh sponsor acara seperti kontes kualitas suara, kontes lampu kontes desain tampilan mobil," ujarnya.
Sekitar sembilan mobil mengikuti lomba kualitas lampu dengan penilaian antara lain, lampu tidak boleh `kedap-kedip` dan cahaya lampu tidak boleh belang.
30 peserta terdaftar sebagai peserta kontes kualitas suara terbagi atas kelas 15 amatir dan 15 `Sound Quality` (SQ) open, dan 20 peserta kelas Sound Pressure (SPL) dengan nilai modfifikasi mulai Rp3 juta hingga Rp60 juta dan kelas Free for All (FFA) yang nilai modifikasi-nya tidak ternilai.
Menurut juri kontes suara Lucas Teguh, penilaian tidak hanya dilihat dari kualitas suara tapi juga penempatan `sound system` yang mempengaruhi kualitas suara.
Hingga penyelenggaraan `Accelera Auto Contest` ketiga, tahun lalu, wakil dari Makassar belum pernah ada yang menjuarai final kontes ini di Jakarta.
Kekalahan ini diperkirakan karena para modifikator Jakarta sudah mengetahui tingkatan kreatifitas modifikator di kota-kota lainnya seperti Surabaya, Yogyakarta dan Makassar. "Modifikator di Jakarta pasti akan melakukan modifikasi jauh lebih baik dibandingkan modifikator dari kota lain," jelas Indah.
Juara kontes ini akan mewakili Makassar dan Sulawesi sebagai peserta final kontes final tahun ini akan digelar 20-22 November di JIEXPO Kemayoran dan bersaing memperebutkan piala menpora, uang tunai dan berbagai hadiah menarik lainnya.
Kontes ini berawal dari komuntas di Surabaya dan merambah di kota-kota besar lainnya di Indonesia dan komunitasnya telah mencapai 3000 mobil dengan berbagai jenis aliran diantaranya `elegant style`, `VIP style` `rally style`, hingga `extreme`. (*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009