Jakarta,(ANTARA News) - Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menyampaikan secara langsung undangan pelantikan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang akan menjabat untuk kedua kali pada periode 2009-2014.
Undangan tersebut disampaikan oleh lima pimpinan MPR di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Jumat.
Pada pertemuan berlangsung sekitar 45 menit itu hadir Ketua MPR Taufiq Kiemas dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dan empat wakil Ketua MPR, yaitu Melani Leimena Suharli dari Fraksi Demokrat, Hajriyanto Tohari dari Fraksi Golkar, Lukman Hakim Saefuddin dari Partai Persatuan Pembangunan, dan Ahmad Farhan Hamid dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
"Kami sudah menyampaikan surat undangan, dulu mungkin tradisinya dikirim saja, sekarang tradisinya agak baik sedikit, semuanya diantar ke tangan masing-masing supaya lebih enak," tutur Taufik usai pertemuan.
Surat undangan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2009-2014 pada 20 Oktober 2009 di Gedung MPR juga disampaikan oleh pimpinan MPR kepada wakil Presiden Jusuf Kalla dan wakil presiden terpilih, Boediono.
Menurut Taufik, tiga mantan presiden yaitu BJ Habibie, Abdurrahman Wahid, dan Megawati Soekarnoputri juga diundang ke acara pelantikan tersebut.
Taufik menjanjikan istrinya, Megawati Soekarnoputri, akan menghadiri acara pelantikan itu.
"Insya Allah datang," ujarnya.
Saat ini, Taufik mengatakan, Megawati Soekarnoputri sedang berada di Singapura untuk memeriksakan kesehatannya.
"Mengantar cucu, sekaligus check up," ujarnya.(*)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009