Jakarta (ANTARA News) - Pelaksana Jabatan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, Rabu, memimpin rapat koordinasi antar menteri bidang ekonomi yang terakhir dalam masa kerja kabinet Indonesia Bersatu.
"Kita tadi mengadakan refleksi dan evaluasi untuk saling menyampaikan pandangan dan juga memberikan masukan di antara kita sendiri mengenai masalah ringan karena memang ini acara silahturahmi," ujarnya usai rapat terakhir di Gedung Keuangan lama di Jakarta, Rabu.
Dalam rapat ini, Sri mengatakan bahwa rapat koordinasi ini juga membahas beberapa masalah yang dibahas untuk masa mendatang dan masa transisi hingga kabinet baru terbentuk pada 21 Oktober nanti.
"Ada masukan-masukan yang bisa membantu seperti hal detail dan teknis seperti Mendag yang berbicara mengenai revitalisasi industri pupuk dan gula, menteri pertanian mengenai beras, menteri ESDM tentang kebijakan BBM yang akan datang dan tadi kita mendapatkan suasana `trust building` yang sangat baik," ujarnya.
Oleh karena itu, Sri mengharapkan kabinet perekonomian Indonesia bersatu ini tetap memiliki keinginan agar hubungan terus berjalan dan fungsi-fungsi konstruktif dalam kapasitas apapun.
"Jadi kita akan membuat semacam forum silahturahmi antar menteri di bawah koordinasi bidang perekonomian pada bulan Desember nanti dan pak Djoko (Kirmanto) akan menjadi tuan rumah pertama," ujarnya.
Tentang kesannya selama satu setengah tahun merangkap jabatan sebagai Menko Perekonomian dan Menteri Keuangan, Sri mengungkapkan itu bukanlah tugas yang ringan.
"Saya terbantu oleh peralatan telekomunikasi sehingga efisiensi dan komunikasi untuk berkoordinasi dengan menteri-menteri lain maupun bawahan," jelasnya.
Menurut Sri, kesan lima tahun bekerja didalam kabinet Indonesia Bersatu bersama dengan menteri bidang ekonomi lain kadang-kadang dirasakan sangat tegang, namun sisi kekeluargaan masih dirasa sangat kental.
"Meminjam istilah pak (Mohammad) Nuh kehangatanlah yang mencairkan masalah," ujarnya.
Para menteri bidang ekonomi menggelar rapat koordinasi terakhir pada masa kerja kabinet Indonesia Bersatu yang akan berakhir pada 20 Oktober 2009 dan ada 14 menteri yang d ibawah menteri bidang perekonomian yang hadir, antara lain Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Kepala BKPM Muhammad Lutfi.
Kemudian Menteri Kelautan dan Perikanan Freddy Numberi, Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Paskah Suzetta, Menterai Tenaga Kerja dan Transmigrasi Erman Soeparno, Menteri Pertanin Anton Apriyantono, Menteri Komunikasi dan Informasi Mohammad Nuh.
Selanjutnya, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro, Menteri Negara BUMN Sofjan Djalil, dan Menteri kehutanan MS Kaban.
Menteri Riset dan Teknologi Kusmayanto Kadiman berhalangan hadir karena sedang berada di Aceh.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009