Ahmad warga Kudaile di Slawi mengatakan, saat melintas di pinggiran rel KA, ia melihat sesosok mayat wanita dalam keadaan tewas dengan luka parah di kepala bagian belakang.
"Saya tidak tahu apa sebab tewasnya, yang saya tahu mayat itu adalah wanita dengan kepala bagian belakang hancur dan tergeletak di pinggir rel," katanya.
Kepala Urusan Pembinaan dan Operasional Satrekrim Polres Tegal Ipda Agung Ariyanto ditemui di tempat kejadian perkara (TKP) mengatakan korban tewas akibat terserempet kereta api bahan bakar minyak (BBM) yang melintas di TKP sekitar pukul 13:00 WIB.
"Kami juga memperoleh kabar dari masinis KA Kaligung jurusan Slawi-Tegal yang memberitahu ada mayat di pinggir rel," katanya.
Ia menjelaskan, sebelum KA Kaligung melintas, terlebih dahulu KA BBM yang melintas, sehingga diduga korban tewas tersempet KA BBM.
Polisi baru memperoleh laporan tersebut sekitar pukul 13:10 WIB dari pihak Stasiun Slawi.
"Korban merupakan warga Jalan Agus Salim Kudaile Slawi yang nama lengkapnya adalah Diana Marga T binti Roni Suyanti," katanya.
Agung mengatakan saat ini korban dibawa ke Rumah Sakit dr Soesilo Slawi untuk divisum, sedangkan pihak keluarga diminta untuk menyusul ke rumah sakit.
Novi Marga T, adik korban mengatakan kakaknya telah lama menderita penyakit mental, bahkan juga pernah ditemukan melakukan percobaan bunuh diri.
"Biasanya kakak saya hanya diam di rumah dan tak biasanya ia jalan-jalan di luar, apalagi sampai di perlintasan," katanya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
