Jakarta (ANTARA News) - Bank Indonesia (BI) mengajak komitmen perbankan nasional untuk menggunakan produk tabungan tanpa biaya administrasi "Tabunganku" pada 2010 mendatang.
"Ini merupakan produk bersama bank dan akan diberlakukan pada 2010 mendatang," kata Direktur Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan BI Halim Alamsyah, dalam acara penandatanganan komitmen bersama untuk meluncurkan Produk "Tabunganku" dan peluncuran jargon edukasi perbankan "3P" di Jakarta, Rabu.
Halim juga mengatakan bahwa produk "Tabunganku" ini program untuk menggalakan budaya menabung masyarakat Indonesia.
Halim juga menyebutkan penetapan pelaksanaan 2010 ini juga akan ditetapkan sebagai tahun menabung nasional.
Sementara Direktur Bank BRI Abdul Salam, dalam kesempatan yang sama, mengatakan bahwa pihaknya mendukung gerakan menggalakan tabungan, karena dapat digunakan kembali untuk penyaluran kredit.kembali.
Abdul Salam juga menyebut BRI telah berhasil melakukan mobilisasi dana masyarakat dengan produk Simpedes (Simpanan Pedesaan dan BRItama).
Sedangkan Direktur Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin mengatakan, ada peluang dan hasil produk "Tabunganku" ini seperti Tabanas yang dulu yang pernah berhasil menggalang dana murah masyarakat.
Budi melihat ada 180 juta nasabah potensi nasabah di Indonesia dan baru 58 juta yang baru memiliki rekening tabungan.
Dengan adanya produk "Tabunganku" ini potensi nasabah yang belum memiliki rekening tabungan tersebut.
"Saat ini baru bisa menggait nasabah yang memiliki pendapatan tetap dan yang berusaha masih banyak yang belum memiliki rekening tabungan. dan ini merupakan peluang yang harus diambil perbankan yang diperkirakan potensi bisa mencapai Rp90 triliun," katanya. (*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009