Jakarta, (ANTARA News) - Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu pagi naik hingga menembus angka Rp9.400 per dolar AS, karena pelaku pasar membeli rupiah dan melepas dolar AS, meski kenaikan rupiah akan menekan ekspor Indonesia melemah.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar menguat 60 poin menjadi Rp9.380-Rp9.390 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp9.440-Rp9.455.

Pengamat Pasar Uang, Edwin Sinaga di Jakarta, Rabu mengatakan, rupiah masih berpeluang untuk kembali naik dan mencapai Rp9.300 per dolar.

Namun rupiah kemungkinan sulit untuk bisa mencapai Rp9.000 per dolar, karena pemerintah akan menjaga mata uang lokal itu mendekati level tersebut, katanya.

Menurut Edwin Sinaga, apabila rupiah mencapai angka Rp9.000 per dolar, maka produksi Indonesia di pasar ekspor akan melemah. Para eksportir akan mengeluh dengan kenaikan rupiah yang terlalu cepat, ujarnya.

Karena itu, lanjut dia pemerintah kemungkinan akan menjaga mata uang lokal, apabila pemerintah mentargetkan rupiah pada 2010 akan mencapai Rp10.000 per dolar.

Ditanya apabila mencapai Rp9.000 per dolar, Edwin Sinaga mengatakan, peluang rupiah untuk ke arah sana memang sangat besar, karena berbagai indikator baik dari internal maupun eksternal sangat mendukungnya.(*)

 

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009