Jakarta (ANTARA News)- Yayasan Pelita Harapan meluncurkan lembaga pendidikan baru bernama UPH College, yang merupakan sekolah
menengah umum (SMU) pertama di Indonesia yang memungkinkan siswanya memperoleh nilai kredit dari beberapa mata pelajaran tambahan dan dapat ditransfer menjadi kredit mata kuliah di Universitas Pelita Harapan (UPH).
"Academic Principal" UPH College Dr Ferry Yang kepada wartawan di Lippo Karawaci, Banten, Selasa, mengatakan bahwa program tersebut sangat bermanfaat sekali untuk para siswa sehingga memungkinkan mereka menyelesaikan kuliah strata satu di UPH dalam waktu singkat, yakni hanya 2,5 tahun dibanding masa kuliah normal yang sekitar empat tahun.
"Program ini memungkinkan siswa yang lulus dapat diterima langsung di UPH dan sekaligus dapat langsung mentransfer nilai kredit mata kuliah tertentu yang sudah diselesaikan siswa saat masih di UPH College," kata Ferry Yang.
UPH College dan Universitas Pelita Harapan merupakan lembaga-lembaga pendidikan yang bernaung di bawah Yayasan Pelita Harapan.
"Untuk tahap awal memang baru Universitas Pelita Harapan yang dapat menerima transfer nilai kredit mata kuliah dari UPH College. Nantinya, kami berharap perguruan-perguruan tinggi swasta lainnya juga dapat menerima transfer nilai tersebut," kata Ferry.
Dia menjelaskan bahwa tingkat pembelajaran yang diterapkan UPH College terdiri atas tiga tingkat yakni "basic", high" dan "honors" yang memiliki nilai kredit transfer yang berbeda-beda.
Tingkat "basic" merupakan tingkat standar untuk memasuki jenjang pendidikan tinggi dimana siswa sebelumnya harus lulus Ujian Akhir Nasional (UAN).
Sementara itu, tingkat "high" dan "honors" memungkinkan siswa untuk mengambil mata pelajaran tambahan yang merupakan mata kuliah di UPH, sehingga setelah lulus mereka dapat langsung diterima di UPH dan kuliah dengan waktu yang lebih singkat.
Lembaga UPH College akan diluncurkan resmi pada tanggal 15 Oktober 2009 dan direncanakan akan mulai beroperasi pada tahun ajaran 2010.
Salah seorang staf UPH College juga mengkonfirmasikan bahwa izin operasional dan persetujuan atas sistem transfer nilai kredit mata kuliah sekolah tersebut ke UPH telah diperoleh dari Depdiknas.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Pelita Harapan James Riady pada kesempatan sama mengatakan bahwa model SMU seperti UPH College sebetulnya mengadaptasi model program "International Baccalaureate" (IB) yang lazim di negara-negara barat.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009