Paris (ANTARA News/Reuters) - Polisi Prancis telah menangkap dua orang yang diduga anggota kelompok separatis Basque ETA di Prancis selatan, Ahad, kata satu sumber polisi.
Orang-orang itu, bersenjata dengan pistul, dihentikan dekat Ales, di utara Montpellier dalam perjalanan mereka ke sebuah tempat penyembunyian bahan makanan dan perlengkapan yang telah diawasi, ujar sumber tersebut.
Penangkapan itu menyusul penangkapan pria Spanyol berusia 29 tahun dekat Pau, di Prancis baratdaya, Sabtu. Orang itu, dari Pamplona, memiliki luka peluru pada tangannya dan diperkirakan ia telah menembak dirinya sendiri.
ETA, yang nama lengkapnya Euskadita Askatasuna yang berarti tanah air dan kemerdekaan Basque, didirikan 50 tahun lalu pada masa kediktatoran Francisco Franco dan telah menewaskan lebih dar 800 orang.
Pasukan keamanan percaya ETA secara substansial telah dilemahkan oleh ratusan penangkapan dalam beberapa tahun belakangan ini di Prancis dan Spanyol, tapi bahwa kelompok itu masih mampu perang.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009