Mereka tim yang sangat JermanJakarta (ANTARA) - Manajer Arsenal Mikel Arteta memperkirakan timnya akan menghadapi permainan ala Jerman ketika menghadapi Southampton dalam pertandingan Liga Premier Jumat dini hari esok. Gaya ini tercipta berkat skema main terus menekan dan agresif yang diterapkan pelatih mereka, Ralph Hasenhuettl.
Arsenal kalah 0-3 dari Manchester City pada pertandingan pertama sejak Liga Inggris bergulir lagi setelah dihentikan pandemi COVID-19, sebelum ditekuk 1-2 oleh Brighton & Hove Albion akhir pekan lalu.
"Mereka tim yang sangat Jerman," kata Arteta dalam jumpa pers seperti dikutip Reuters, Rabu.
Baca juga: Arsenal pulang dengan tangan hampa dari Brighton akibat gol akhir laga
"Ada manajer yang mengubah tim ini dalam pola menekan, mereka sungguh agresif, sungguh bagus dalam serangan balik, sungguh bagus dalam transisi...mereka tahu apa yang mereka lakukan dan mereka semua sangat patuh kepada dia. Sungguh tim yang berbahaya."
"Saya tahu ini adalah medan yang sangat sulit untuk dijalani. Mereka tak mengenal takut, mereka menghadapinya dan mereka sungguh yakin pada apa yang mereka lakukan dan mereka bermain bagus sekali."
Hasenhuettl yang asal Austria telah mengubah Southampton menjadi tim yang berbahaya dengan pernah menaklukkan Leicester City, Tottenham Hotspur dan Chelsea pada Desember dan Januari sampai kemudian pada bulan ini mendapatkan perpanjangan kontrak selama empat tahun.
Mereka kini menduduki urutan ke-14 dalam klasemen tetapi bisa menyamai poin Arsenal yang menempati peringkat 10 seandainya mengalahkan The Gunners esok.
Penjaga gawang Arsenal Bernd Leno yang mengalami cedera ringan pada lutut kanannya saat melawan Brighton diperkirakan baru bisa bergabung untuk berlatih lagi empat sampai enam pekan mendatang.
Baca juga: Arteta akui bertanggung jawab atas kekalahan lawan Brighton
Baca juga: Transfer musim panas Arsenal tergantung posisi klasemen
Baca juga: Dicukur Southampton 0-3, Norwich kian terbenam di dasar klasemen
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020