Jakarta (ANTARA) - Aktor yang terkenal lewat perannya di serial film "Ip Man", Donnie Yen, akan menjadi produser film fitur-dokumenter "Wuhan! Wuhan!" yang mengisahkan saat-saat awal pandemi COVID-19 terjadi di Wuhan, China.
Dikutip dari The Hollywood Reporter, Rabu, Yen akan memproduseri film ini bersama pemenang Oscar, Donna Gigliotti ("Shakespeare in Love", "Silver Linings Playbook"). Sementara, pembuat film dokumenter China, Gong Cheng ("A Bite of China", "Voice of the Earth") akan berperan sebagai sutradara.
Untuk alurnya, film ini mengikuti 36 jam dalam kehidupan sejumlah karakter berbeda yang terjalin di Kota Wuhan, China, yang tengah dilanda virus.
"Film ini adalah bukti universalitas dari pengalaman pandemi kolektif masyarakat, menunjukkan bahwa tidak peduli negara mana, tidak ada yang kebal terhadap penyakit dan bahwa manusia, memiliki kemanusiaan yang sama dalam perjuangan kita untuk bertahan hidup," kata para pembuat film tersebut
Baca juga: "Enter the Fat Dragon" reinkarnasi film aksi komedi khas Bruce Lee
Baca juga: "Ip Man 4 : The Finale", akhir perjalanan sang master Wing Chun.
Para kru mulai mengambil gambar di Wuhan, bersama dengan tim produksi sekitar 30 orang, pada awal musim semi tahun ini.
Dengan "menangkap rekaman nyata", mereka berusaha untuk menceritakan kisah nyata dari petugas kesehatan yang berjuang melawan virus.
Karakter yang diperankan termasuk seorang pengemudi sukarela yang memberikan tumpangan gratis kepada para pekerja medis setiap hari; seorang tukang cukur yang secara sukarela melayani pekerja medis secara gratis; dan vlogger yang memberikan obat kepada pasien.
Ada pula seorang psikoterapis yang menawarkan konseling psikologis pasien; pengawas pembuangan limbah medis; pasangan yang menjalankan klinik pribadinya; dan para dokter dari ruang gawat darurat yang berusaha menyelamatkan nyawa pasien.
“Film ini akan menunjukkan bagaimana orang berjuang, bagaimana mereka hidup dan bagaimana mereka mencintai ketika bencana melanda. Kami percaya bahwa setiap penonton akan menyaksikan iman dan harapan pada 'Wuhan! Wuhan!'" tutup pernyataan tersebut.
Baca juga: Tetap digelar saat pandemi, FFI 2020 diselenggarakan secara daring
Baca juga: Pembuat film kembali bekerja di Selandia Baru setelah virus corona
Baca juga: Film Hollywood dapat kembali diproduksi bulan ini
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020