Ambon (ANTARA News) - Artis dan musisi asal Philadelphia, Amerika Serikat, Michael Sembello menyatakan, Maluku dan khususnya Ambon paling aman untuk dikunjungi para wisatawan dalam dan luar negeri termasuk bagi kalangan artis dan musisi untuk melakukan konser.
"Setelah menginjakkan kaki di Ambon, saya tahu daerah ini paling aman karena masyarakatnya sangat ramah dan bersahaja," ujar Sembello di Ambon, Rabu.
Pria kelahiran Philadelphia 17 April 1954 itu menyatakan, kedatangannya ke Ambon untuk membuktikan sekaligus menunjukkan kepada dunia luar bahwa daerah ini sangat aman untuk dikunjungi siapa saja, tidak seperti yang diberitakan selama ini.
Konflik sosial yang melanda Maluku sejak 1999 lalu, katanya, tidak lagi membekas di hati dan masyarakat telah hidup rukun serta bersahaja dan ramah dengan para pendatang termasuk wisatawan mancanegara.
Dia mengakui, saat bom meledak di hotel JW. Marriot dan Ritz Cartlon, 8 Juli lalu, yang dilakukan kelompok teroris pimpinan Noordin M. Top, dia sempat mengontak pimpinan Voorale Multimedia Coorporations, Andy Erik Manuhuttu yang telah dikenalnya secara dekat untuk menanyakan jarak antara Ambon-Jakarta.
"Saya sempat tanya Andy menyangkut jarak antara Ambon-Jakarta karena kami mengira sangat dekat, ternyata jaraknya lebih dari 2.000 mil laut," ujarnya.
Keinginan kuat Sembello yang pernah menjadi gitaris bagi penyanyi dunia Stevie Wonder (1974-1979) datang ke Ambon, selain untuk "manggung" di ajang Ambon Jazz Plus Fertival (AJPF) 2009 yang akan berlangsung 8-11 Oktober mendatang dan dihadiri 164 artis dan musisi dari dalam dan luar negeri itu, sekaligus untuk menjawab kerinduannya bersama keluarga berkunjung ke Indonesia.
"Ini kedua kalinya saya datang di Indonesia, 18 tahun lalu saya hanya mengunjungi Bali. Indonesia sangat bagus dan aman, terlebih lagi Ambon dan Maluku," katanya.
Pemilik studi musik "Bossa Nova" yang banyak menangani rekaman para artis berkelas dunia itu, mengaku tidak akan bosan berkunjung ke Ambon dan akan datang kembali karena tertarik dengan keindahan panorama alam, keramah tamahan masyarakat serta musik dan seni budaya yang memiliki karakter kuat dan berbeda.
"Saya juga akan menggunakan kunjungan ini untuk belajar banyak tentang Ambon dan Maluku, terutama sejarah perdagangan dan keharuman rempah-rempah, pala dan cengkeh yang begitu terkenal di dunia, di samping musik yang berkarakter," ujarnya.
Dia berharap kunjungannya bersama sejumlah artis dalam dan luar negeri termasuk sahabatnya Wilkinz Ramirez, akan berdampak daerah ini semakin dikenal dan akan menjadi salah satu daerah tujuan utama kunjungan wisatawan mencanegara di masa mendatang selain Bali.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009