Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Negara BUMN memberi penghargaan kepada sejumlah BUMN atas pengelolaan laman terbaik yangdiberikan Menneg BUMN Sofyan Djalil dan Deputi Kementerian BUMN di Jakarta, Rabu.
PT Garuda Indonesia tercatat sebagai perusahaan pengelola situs terbaik "best of the best", setelah menyabet empat gelar juara pertama kategori website dengan "user interface` terbaik.
Kemdian kategori marketing communication terbaik, respon tercepat, dan kategori transaksi online terbaik.
Perusahaan penerbangan pelat merah ini mengalahkan PT Pertamina yang menyabet tiga penghargaan.
Selain itu perusahaan terbaik juga dianugerahkan kepada PT Wijaya Karya, dengan kategori perusahaan pemuktahiran data situs Kementerian BUMN, www.bumn-ri.go.id.
Dari 140 BUMN, terjaring sebanyak 72 BUMN yang masuk nominasi.
Menneg BUMN Sofyan Djalil, dalam sambutannya mengatakan, pengembangan situs harus menjadi kultur baru BUMN.
"Mengelola situs dengan optimal memberikan dampak positif bagi perusahaan," ujarnya.
Penghargaan diberikan berdasarkan tujuh kategori meliputi BUMN jasa nonlisted dengan interface terbaik, marketing communication terbaik, kategori khusus transaksi online, executive information system. Dan portal Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
Untuk kategori BUMN listed, website portal dari perusahaan pelat merah yang memperoleh penghargaan terbaik adalah PT Bank Mandiri Tbk untuk kategori user interface dan marketing communication.
Sedangkan PT Danareksa memperoleh penghargaan untuk kategori respons tercepat.
BUMN Jasa Keuangan Nonlisted kategori website marketing communication dimenangkan PT Asuransi Jiwasraya.
Kategori BUMN Nonjasa Nonlisted kategori website marketing communication disabet PT Pertamina.
Perusahaan Nonjasa Nonlisted kategori user interface PT Pertamina. BUMN Nonjasa Nonlisted kategori website respons tercepat, PT Pertamina.
BUMN Jasa Nonlisted kategori respons tercepat diraih PT Sucofindo. Kategori Khusus penggunaan sosial media, PT Bank Negara Indonesia.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009