Jakarta (ANTARA) - Organisasi kemanusiaan nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT) menggandeng perusahaan e-commerce Shopee dalam mendistribusikan bantuan kesehatan selama pandemi COVID-19 di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat yang terdampak dari sisi kesehatan.
Direktur Kemitraan Strategis ACT Mukti dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa, menyambut baik sinergi yang dilakukan bersama Shopee sebagai bentuk kerja sama nasional dalam menemukan solusi terbaik dalam penanggulangan COVID-19.
"Shopee menjadi salah satu mitra kami yang peduli terhadap isu dan permasalahan kemanusiaan. Solidaritas sosial bangsa seperti ini menjadi salah satu jalan untuk mengatasi masa pandemi. Semoga apa yang dilakukan Shopee menjadi inspirasi positif bagi perusahaan lainnya sehingga lebih banyak masyarakat yang dapat terbantu. Kolaborasi ini merupakan rasa kepedulian bersama yang kita wujudkan dalam aksi nyata,” ungkap Mukti.
Baca juga: Agen qurban ACT bahagia bisa menjadi perantara kebaikan
Aksi Cepat Tanggap (ACT) sebagai lembaga kemanusiaan terus berkomitmen mengimplementasikan berbagai program kemanusiaan untuk mengatasi dampak multidimensi di tengah pandemi COVID-19. Hingga saat ini, ACT terus mendukung para petugas medis dalam menjalankan tugasnya menghadapi virus COVID-19. Bantuan-bantuan tersebut dilakukan secara rutin sesuai jadwal implementasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak.
Karina Yusmaniar dari Tim Kemitraan Strategis ACT juga menambahkan bahwa kolaborasi bersama Shopee Indonesia pada masa pandemi ini memiliki nilai lain bila dibandingkan dengan kolaborasi sebelumnya.
“Kami bahagia, dalam kolaborasi kali ini karena memiliki value lain yaitu berupa pemberdayaan para penjual Shopee. Sehingga, harapannya tidak hanya membantu para penerima manfaat yang membutuhkan namun juga memperluas kebaikan dari penjual yang tergabung bersama Shopee,” ungkap Karina.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosialnya, Shopee bersinergi dengan ACT untuk memberi manfaat kepada masyarakat yang lebih luas. Melalui sukarela dari penjual, Shopee berhasil mengumpulkan lebih dari 60.000 masker, dan 14.000 hand sanitizer, untuk dibagikan secara masif kepada mereka yang membutuhkan, khususnya warga prasejahtera.
“Shopee dengan para penjual kami selalu berupaya untuk memberikan solusi, tidak hanya untuk melengkapi kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia, tapi juga dalam mewujudkan komitmen sosialnya bagi sekitar. Dalam hal ini, Shopee dan para penjual yang berpartisipasi, mendonasikan masker dan hand sanitizer bagi masyarakat luas yang membutuhkan melalui ACT, guna memperlambat penyebaran COVID-19. Semoga kolaborasi ini dapat mendukung masyarakat Indonesia yang harus menjalankan new normal dengan berbagai protokol kesehatan di kesehariannya," kata Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja.
Baca juga: MRI-ACT luncurkan layanan mengantar pangan gratis di Batang
Sebelumnya, kerja sama ACT dengan Shopee telah dilakukan sejak bencana Lombok 2018 serta pada saat bencana maupun isu-isu kemanusiaan lainnya. Sejak 2018, kolaborasi ini terus berlanjut dan tidak hanya saat pandemi ini.
“Harapannya, kerja sama ini dapat menjangkau masyarakat sebanyak-banyaknya. Dari sisi pelanggan Shopee dan para penjual, semoga menjadi medium untuk mempermudah dalam berbuat kebaikan. Dengan kepedulian bersama di berbagai sektor, kita selamatkan mereka para saudara sebangsa,” tambah Karina.
Semangat “Aksi Bantu Indonesia” sebagai salah satu kampanye utama ACT juga diwujudkan dengan keterlibatan publik untuk mengentaskan problematika multidimensi yang muncul akibat COVID-19. Tidak hanya di bidang kesehatan, namun juga dalam kebutuhan pangan hingga pemberdayaan ekonomi. Salurkan kepedulian terbaik Anda, ulurkan tangan, salurkan kedermawanan dan jadilah pahlawan bagi mereka yang membutuhkan.
Baca juga: Ribuan orang bergabung menjadi agen Global Qurban-ACT
Baca juga: ACT: Kurban salah satu solusi persoalan ekonomi saat pandemi
Baca juga: Petani Sigi mulai nikmati manfaat sumur pertanian bantuan ACT
Baca juga: Program "Labbaik Berkurban Terbaik" ACT targetkan 100 ribu sapi
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020