Alonso Bersedia Akhiri Karir di Ferrari

Suzuka, Jepang (ANTARA News/AFP) - Pembalap baru Ferrari, Fernando Alonso, hari Kamis mengatakan ia ingin mengakhiri karirnya bersama tim Italia yang terkenal tersebut dan akan berusaha menyamai atau bahkan mengungguli prestasi Michael Schumacher.

Pembalap berusia 28 tahun tersebut akan meninggalkan Renault akhir musim ini dan membalap untuk Scuderia selama tiga tahun mulai musim 2010, menggantikan mantan juara dunia, Kimi Raikkonen dari Finlandia.

"Saya harap saya dapat melanjutkan sepanjang yang saya inginkan dan saya dapat mengakhiri karir saya di sini dengan banyak kemenangan. Saya benar-benar berpendapat bahwa Ferrari akan merupakan tim terakhir saya," kata Alonso, juara dunia dua kali.

"Saya memandang meninggalkan Ferrari untuk mengubah tim adalah suatu langkah mundur. Ferrari lebih dari sekedar tim dan saya ingin mengakhiri karir saya di sana. Ferrari merupakan tempat yang sangat khusus.

"Semua pembalap memimpikan suatu hari akan menjadi pembalap Scuderia Ferrari dan impian ini telah menjadi kenyataan bagi saya -- dan saya merasa sangat senang dan saya siap menerima tantangan di tahun 2010."

Pembalap Spanyol tersebut, yang menjadi juara dunia di tahun 2005 dan 2006, menambahkan bahwa ia ingin menyamai prestasi Schumacher di Ferrari.

Juara dunia tujuh kali, Schumacher, membuat sejarah di tim Italia itu, dengan menjadi juara dunia lima kali secara beruntun.

"Ini benar-benar tidak mudah, tetapi saya ingin melakukan hal yang sama seperti Michael dengan menjuarai banyak kejuaraan, tetapi saya kira hal itu akan sangat sulit," katanya.

"Saya akan pergi ke sana untuk menjadi anggota tim terbaik bagi karir saya. Ferrari dan saya mempunyai banyak kesamaan untuk berkompetisi dan memberikan 100 persen di setiap balapan.

"Saya kira ini merupakan tujuan terbaik dalam karir saya," katanya.

Ia mengatakan skandal "crash-gate" baru-baru ini di Renault tidak berperan atas keputusannya. Skandal tersebut membuat Ketua Tim Flavio Briatore, yang juga manajer pribadi Alonso, mundur dari Formula Satu.

Tetapi, ia menambahkan bahwa ia sangat terpacu pada prospek membalap untuk Spanyol dan Italia.

"Kita lihat tahun depan apakah bisa terwujud. Ferrari bukan hanya Italia, tetapi seluruh dunia. Ferrari mempunyai penggemar di mana pun Anda berada -- Saat Anda liburan ke manapun, Anda akan melihat beberapa wisatawan memakai topi bertuliskan Ferrari," katanya.

"Saya dapat merasakan ini, dan sangat senang untuk merasakan ini karena Anda menyadari tim mana yang Anda dukung saat ini."

Alonso menambahkan bahwa ia sudah tidak sabar lagi untuk berdampingan dengan Felipe Massa sebagai teman satu timnya.

"Kami mempunyai hubungan yang sangat baik. Felipe adalah pembalap yang sangat cepat dan juga merupakan personalitas yang hebat, dan kami berdua adalah orang Latin, jadi ini merupakan hal yang baik," katanya tentang pembalap Brasil itu, yang sedang menyembuhkan diri dari cedera yang mengancam jiwanya.

"Felipe sudah berada di tim selama bertahun-tahun, jadi ia dapat banyak membantu saya untuk menyesuaikan diri dengan tim secepat mungkin.

"Juga dengan Giancarlo (Fisichella) dalam tim tersebut, juga sangat baik bagi saya, karena saya menjadi teman satu tim dengan Giancarlo selama dua tahun di Renault, dan ia juga akan membantu saya," katanya.(*)