Padang (ANTARA News) - Ivan (25) seorang pekerja rumah bilyar di Kota Padang, selamat dari maut setelah lebih dari 12 jam terhimpit puing-puing bangunan lantai tiga tempatnya bekerja saat Gempa Sumatra terjadi Rabu (31/10).
Informasi di lokasi bangunan bilyar yang rata dengan tanah di Jalan Thamrim Padang, Kamis, menyebutkan, saat gempa terjadi Rabu sore, Ivan tengah berada di lantai tiga dan terus berupaya lari ke lantai satu untuk menyelamatkan diri.
Saat akan keluar bangunan, kaki Ivan tersandung dan dia jatuh ke lantai dan pada saat yang sama bangunan tiga lantai itu roboh.
Tubuh Ivan dari pinggang ke kaki ditimpa balok beton, sedangkan dari badan ke kepala terlindung di antara tulang beton-beton yang melintang.
Sejak Rabu sore itu Ivan tidak bisa bergerak dan terpaku karena tubuhnya terhimpit. Warga yang ada di lokasi tidak bisa memberikan pertolongan karena beton-beton yang berat menindih tubuh Ivan.
Warga hanya dapat memberikan minuman dan meminta Ivan bertahan sampai datang tim evakuasi. Malam itu Ivan terperangkap dan bisa bergerak di tengah guyuran hujan lebat yang dingin.
Subuh hari, tim evakuasi dengan satu alat berat datang dan berhasil membantu mengeluarkan Ivan dari himpitan beton-beton.
Nyama Ivan selamat namun tubuhnya dari pangkal paha ke kaki luka-luka berat. Ivan langsung dibawa ke RSUP M Djamil Padang untuk mendapat pertolongan.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009