Kudus, (ANTARA News) - Keluarga Bagus Budi Pranoto alias Urwah hingga kini belum memperoleh kepastian waktu pengambilan jenazah Urwah, meskipun dijanjikan pada pekan ini.

"Kami memang diminta menunggu pemberitahuan dari pihak terkait dalam sepekan, terhitung sejak Senin (28/9) hingga Senin (5/10) mendatang," kata juru bicara keluarga Urwah, Taufiq Ahmad, di Kudus, Rabu.

Namun, kata dia, pihaknya hingga kini belum mendapatkan kepastian waktunya untuk mengambil jenazah.

"Saat ini, kami hanya bisa menunggu pemberitahuan dari pihak terkait melalui pengacara kami di Solo," ujarnya.

Keluarga, katanya, sangat berharap jenazah Urwah secepatnya diambil untuk dimakamkan di tanah kelahirannya, Kudus.

Sebelumnya, kata Taufiq, keluarga sempat kecewa, karena kedatangannya ke Rumah Sakit Polri Sukanto, Jakarta Timur tidak berhasil membawa pulang jenazah.

"Keluarga, hanya dimintai keterangan selama 30 menit, dengan menjawab sejumlah pertanyaan terkait untuk mencocokkan data fisik jenazah," ujarnya.

Namun, keluarga tidak diizinkan melihat jenazah Urwah. "Ayah Urwah, Ismanto tentu kecewa, karena berangkat dari Kudus berharap bisa membawa pulang jenazah anaknya," ujarnya.

Sebelumnya, pihak keluarga Urwah sempat mendapat informasi jenazah dapat diambil dan pihak keluarga berencana melakukannya pada Rabu (23/9) lalu, namun mundur.

Selanjutnya, pihak keluarga benar-benar berangkat ke Jakarta pada Sabtu (26/9) lalu, meskipun upayanya membawa pulang jenazah tak terwujud.

Terkait dengan informasi pengambilan jenazah dikenakan biaya administrasi, dia mengaku, tidak mengetahui informasi tersebut. "Informasi yang kami peroleh, pengiriman jenazah ditanggung sepenuhnya oleh Polri," ujarnya.

Jenazah almarhum dimungkinkan akan diangkut menggunakan mobil ambulan milik Mabes Polri didampingi tim Patwal.

Rencananya, kata Taufiq, almarhum akan dikebumikan di Makam Bulu yang berada dekat dengan rumahnya.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009