Serang (ANTARA News) - Seorang wisatawan, Hari (20) warga Bulak Macan RT/RW 07/03 kelurahan Harapan Jaya Kabupaten Bekasi yang menghabiskan libur terakhir Lebaran tewas tenggelam setelah terseret ombak saat sedang berenang di Pantai Pasir Putih, Cinangka Serang.
"Korban yang berhasil diselamatkan sempat dibawa ke klinik, namun jiwanya tidak dapat tertolong," kata Direktur Polisi Perairan (Dirpolair) Polda Banten Ajun Komisaris Besar Polisi Alex Fawzi Ras`ad kepada ANTARA di Serang, Banten, Minggu malam.
Ia mengatakan, malam ini korban yang bekerja sebagai wiraswastawan itu akan dibawa ke rumahnya di Kecamatan Bekasi Utara, Jawa Barat.
Menurut Alex kejadian itu berawal saat korban bersama kedua orang temannya sekitar pukul 14.00 wib hingga pukul 15.30 wib berenang di pantai pasir putih.
"Korban yang sedang berenang sambil bercanda tiba tiba terseret arus ke arah tengah," ujar dia.
Mengetahui Hari terseret arus ke tengah, kedua temannya kemudian berusaha menolong korban, tetapi upaya mereka tidak berhasil.
"Tiga orang anggota SAR Polair Banten dan petugas penjaga pantai itu lalu melakukan pertolongan, hingga korban berhasil dibawa ke darat," kata Alex.
Namun nyawa korban tidak tertolong. Hari meninggal di perjalanan ketika dibawa ke poliklinik Bertha Medika guna mendapat pertolongan.
Alex menegaskan, sebelumnya pihak pengelola pantai sudah memberitahukan kepada para pengunjung agar berhati hati jika berenang di pantai.
"Selama libur Lebaran kami juga menempatkan anggota di beberapa pantai terbuka sepanjang pantai Anyer hingga Pantai Carita," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009