seharusnya menyasar pada 70 pedagang
Jakarta (ANTARA) - Tes usap yang diselenggarakan di Pasar Ayub, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk Jakarta Barat pada Selasa pagi sepi, lantaran pedagang yang menjadi sasaran tes diduga ketakutan.
Kondisi tersebut membuat penyelenggaraan tes usap dipindahkan ke Panti Werdha "Berea" Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca juga: Pedagang Pasar Bunga Rawa Belong jalani tes usap
"Seharusnya jadwalnya hari ini. Pedagangnya enggak tahu mungkin takut atau bagaimana, masa tidak ada yang berjualan?" ujar Camat Kebon Jeruk Saumun di Jakarta, Selasa.
Tes usap yang diselenggarakan seharusnya menyasar pada 70 pedagang Pasar Ayub sejak pukul 09.00 WIB.
Namun saat petugas Puskesmas Kebon Jeruk mendatangi Pasar Ayub, sepi aktivitas jual beli lantaran banyak pedagang memilih tutup lapak.
Saumun mengatakan akan menjadwal ulang tes usap bagi pedagang Pasar Ayub.
Baca juga: RIB fasilitasi 1.000 alat tes cepat massal COVID-19
Kemudian, jatah tes usap tersebut diperuntukkan bagi 124 warga binaan panti sosial yang berisikan lansia dan wanita tuna susila.
Sebelumnya, Kecamatan Kebon Jeruk telah mengadakan tes usap untuk pedagang dan pengelola pasar Pos Pengumben dan Pasar Bunga Rawa Belong.
Baca juga: Wagub DKI: Capaian tes PCR di Jakarta di atas standar WHO
Selain Pasar Ayub, rencananya Kecamatan Kebon Jeruk akan menjalankan sejumlah tes usap ke berbagai pasar lainnya di Kebon Jeruk selama sepekan terakhir ini.
Seperti di Pasar Patra di Duri Kepa, Pasar Pesing di Kedoya Utara, Pasar Darurat Green Garden di Kedoya Utara, Pasar PD Jaya di Kedoya Utara, Pasar Jalan Musyawarah di Kebon Jeruk dan Pasar Mboong di Jalan Marjuki, Kebon Jeruk.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020