Dari pantauan ANTARA, kepadatan kendaraan bermotor didominasi oleh kendaraan roda dua atau motor. Kepadatan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Untuk mengantisipasi kemacetan, pihak Polres Sukabumi memberlakukan buka tutup jalan.
Selain itu, tersendatnya arus kendaraan disebabkan oleh para pegawai yang pulang kerja, seperti di kawasan pabrik di daerah Cibadak sampai Cicurug. Dan kemacetan terjadi, di tikungan tajam Parungkuda, Sukabumi yang menyebabkan laju kendaraan tersendat.
Kapolres Sukabumi AKBP Des Aditiawarman mengatakan, sebenarnya belum ada peningkatan yang signifikan jumlah kendaraan pada arus balik mudik ini. Tersendatnya laju kendaraan disebabkan oleh pulangnya para karyawan pabrik dan banyaknya angkutan kota yang parkir disembarang tempat yang menunggu penumpang.
"Untuk mengantisipasinya kemacetan selain dengan buka tutup jalan, kami membenahi para angkot yang parkir sembarang di areal pabrik," jelasnya.
Aditia menambahkan, puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada hari Sabtu dan Minggu. Ribuan motor dan mobil dipastikan melewati jalur Sukabumi Utara, untuk melakukan mudik balik ke tempat kerjanya. Selain itu, pihaknya memprediksi, apabila jalur Puncak-Bogor padat maka sebagian kendaraan akan dialihkan ke Sukabumi.
"Ini akan membuat penumpukan kendaraan di beberapa ruas jalan raya, seperti Cibadak dan Cicurug," tandasnya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
