Analis Citi Pacific Securities, Hendri Efendi di Jakarta, Kamis, mengatakan, kenaikan indeks BEI dipicu oleh berita positif investasi dan membaiknya perekonomian Amerika Serikat (AS).
"Pemulihan ekonomi AS dapat dipantau dari bergairahnya bank-bank di AS yang melakukan ekspansi," ujarnya.
Banyak pihak, lanjutnya, yang menaruh harapan dengan perbaikan ekonomi, dan kebijakan pemerintahan Amerika mulai membuat masyarakat kembali percaya diri lagi.
Sementara itu pada beberapa bursa kawasan Asia ditutup bergerak variatif, seperti indeks Hang Seng turun 544,78 poin ke level 21.595, Nikkei-225 naik 173,67 poin ke level 10.370, dan Straits Times melemah 18,15 di posisi 2.685.
Hendri juga menyebut naiknya rupiah juga mendorong pergerakan saham.
Sementara berdasarkan data kurs transaksi Bank Indonesia (BI), rupiah sore ini berakhir menguat di posisi 9.644 per dolar AS, sedangkan pada perdagangan sebelumnya, rupiah berada di level 9.580 per dolar AS.
Transaksi saham yang terjadi sebanyak 68.616 kali dengan jumlah saham yang berpindah tangan mencapai 2,560 miliar lembar dan nilai Rp4,006 triliun. Sebanyak 89 saham naik, 95 saham turun dan 61 saham tidak bergerak. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009
