Gerakan Solidaritas KPK Akan Datangi Istana

Jakarta (ANTARA News) - Kelompok yang menamakan dirinya sebagai Gerakan Totalitas Solidaritas untuk KPK akan menggelar aksi di depan Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis.

Menurut informasi dari Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya di Jakarta, Kamis pagi, unjuk rasa Gerakan Solidaritas KPK tersebut akan dimulai sekitar pukul 13.00 WIB.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menandatangani keputusan presiden tentang pembentukan tim lima yang akan merekomendasikan sejumlah nama calon yang akan mengisi posisi pelaksana tugas (Plt) pimpinan KPK.

Tiga pimpinan KPK, yaitu Antasari Azhar, Bibit Samad Rianto, dan Chandra M Hamzah, telah resmi diberhentikan sementara atau dinonaktifkan karena mereka telah ditetapkan statusnya sebagai tersangka oleh kepolisian.

Tim lima terdiri dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Widodo AS, Menteri Hukum dan HAM Andi Mattalatta, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Adnan Buyung Nasution, mantan ketua KPK Taufiqurrahman Ruki, dan advokat senior Todung Mulya Lubis.

Selain unjuk rasa depan Istana, TMC juga mencatat unjuk rasa juga akan dilakukan Gerakan Selamatkan Aset Negara di depan kantor Kejaksaan Agung di Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan, pada pukul 13.00 WIB.

Terdapat pula sebuah aksi damai yang rencananya digelar Aliansi Mahasiswa Pertanian Pro Indonesia di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, pada sekitar pukul 11.00 WIB. (*)