Jakarta (ANTARA) - Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 (RIB) memfasilitasi 1.000 alat "rapid test" atau tes cepat untuk pengecekan kesehatan masyarakat secara massal di zona merah di Jakarta.

"Saat ini fokus RIB adalah mendatangi wilayah-wilayah ataupun lokasi yang tingkat penyebarannya sangat tinggi, terutama yang berada di wilayah-wilayah zona merah," kata Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 Sandiaga Salahudin Uno di Jakarta, Ahad.

Hal itu dikemukakan Sandiaga saat mengecek "rapid test" di Gelanggang Olahraga (GOR) Pademangan RT 08 RW 012 Kelurahan Pademangan Barat, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.

"Rapid test" kali ini ditargetkan untuk masyarakat umum, petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), anggota Satpol PP dan Dinas Perhubungan Jakarta Utara.

Dalam "rapid test" ini, RIB menyiapkan dua mobil laboratorium untuk tes PCR atau "swab test" dan dua mobil ambulans.

Tes usab ini diperuntukan bagi warga yang reaktif (positif) COVIF-19.

"Mobile Lab RIB ini dapat mengambil 320 sampel per hari. Adapun, hasil swab test bisa diketahui hanya dalam tiga jam," katanya.

Baca juga: Sandiaga usul perluasan tes COVID-19 bagi pedagang pasar tradisional
Baca juga: Kasus COVID-19 DKI meningkat, Sandiaga: Ambil kebijakan berbasis data

Dalam peninjauan tersebut, Sandiaga juga didampingi Wakil Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim dan Camat Pademangan Mumut Mujahid.

Sandiaga mengatakan, 'rapid test" massal yang diselenggarakan ini merupakan hasil kerja sama Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19, Pemerintah Kota Jakarta Utara, Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Polres Jakarta Utara, TNI dan Badan Intelijen Negara (BIN).

"Kegiatan ini adalah bukti gerak cepat dari Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 yang berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dan Pemerintah Kota Jakarta Utara dalam penanganan wabah COVID-19,” ujar Sandiaga.

Sandiaga menegaskan "rapid test" ini merupakan bagian dari tatanan normal baru yang sesuai dengan protokol kesehatan yang tengah dijalankan pemerintah saat ini.

"Dalam '6rapid test' massal ini, RIB menyiapkan 700-1.000 alat 'rapid test' dan 39 tenaga medis," katanya.

Berdasarkan data sementara RIB, hingga pukul 11.00 WIB, 200 orang sudah dilakukan "rapid test". Dari peserta tersebut, enam orang reaktif COVID-19 dan dilanjutkan dengan "swab test".

Enam orang yang reaktif ini akan langsung dilakukan PCR test dengan menggunakan Mobil Laboratorium milik RIB.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengaku bersyukur mendapatkan bantuan "rapid test" massal dari Sandiaga Uno dan kolega.

“Dengan adanya 'rapid test' ini dapat diketahui tambahan data pasien COVID-19. Kami berharap Relawan Indonesia Bersatu terus melakukan upaya pemutusan mata rantai penyebaran COVID-19. Nantinya, orang yang terindikasi positif COVID-19 akan dirujuk ke Wisma Atlet Kemayoran," kata Ali.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020