"Secara persentase sebesar 28,88 persen. Ini merupakan angka yang harus disyukuri dan semoga semakin banyak yang sembuh," ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Jatim Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Sabtu malam.
Khofifah yang juga Gubernur Jatim tersebut menyampaikan apresiasi sangat tinggi kepada seluruh tim dan tenaga medis yang telah bekerja keras luar biasa di garda terdepan.
Dari tambahan jumlah pasien COVID-19 yang sembuh hari ini, terbanyak disumbang dari Kota Surabaya, yakni 40 orang sehingga total sampai saat ini sebanyak 1.228 orang.
Pasien sembuh lainnya berasal dari Kabupaten Kediri empat orang, Lamongan satu orang, Jombang satu orang, Kabupaten Probolinggo tiga orang dan Bangkalan lima orang.
Lalu, Tulungagung 11 orang, Kota Malang dua orang, Kabupaten Mojokerto dua orang, Sampang satu orang, Lumajang tiga orang, serta Bondowoso dua orang.
Mantan mantan Menteri Sosial tersebut juga mengajak pada para pasien COVID-19 yang sudah dinyatakan sembuh melalui dua kali tes usap agar melakukan aksi sosial donor plasma.
Di sisi lain, dari data hari ini juga terdapat penambahan sebanyak 154 kasus baru terkonfirmasi positif sehingga totalnya mencapai 7.570 kasus.
Untuk pasien yang meninggal dunia tambahannya 13 orang sehingga jumlahnya menjadi 601 orang atau sebesar 7,92 persen.
Terkait pasien dalam pengawasan (PDP) di Jatim berjumlah 8.147 orang, serta orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 26.287.
Baca juga: Jumlah pasien sembuh COVID-19 di NTB bertambah 36 orang
Baca juga: Ini alasan kesembuhan pasien COVID-19 di Riau tertinggi di Indonesia
Baca juga: Pasien COVID-19 di Kalsel yang sembuh bertambah 34 menjadi 165 orang
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
