Jambi (ANTARA News) - Meskipun tetap membuka pelayanannya, sebagian besar puskesmas dan rumah sakit umum daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi nampak sepi dari pasien.
Kondisi tersebut terlihat di dalam unit pelayanan gawat darurat (UGD) RSUD Raden Mattaher sejak pagi sekitar pukul 10.00 WIB, Selasa, suasana rumah sakit terbesar di Jambi itu nampak sepi dari pengunjung. Hanya ada beberapa penjaga petugas piket duduk-duduk sambil mengobrol.
Kondisi yang sama juga terlihat dibeberapa pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kota Jambi. Salah satunya di Puskesmas Sungai Putri, Kota Jambi.
Puskesmas yang juga memiliki fasilitas rawat inap dan tempat bersalin tersebut terlihat sepi dari aktivitas pelayanan kesehatan.
Bahkan Puskesmas dibeberapa tempat seperti Puskesmas Simpang Rimbo nampak tertutup tidak membuka pelayanan kesehatan.
Menurut salah seorang petugas jaga di UGD RSUD Raden Mattaher, Nuryanti mengatakan, pihak rumah sakit tetap melakukan pelayanan kesehatan saat lebaran. Namun suasana mulai terasa sepi saat satu hari menjelang lebaran hingga dua hari ini.
"Yang ada hanya pasien yang memang harus dirawat inap. Jumlahnya pun tidak banyak. Kebanyakan pasien memilih pulang menjelang lebaran," ujarnya.
Secara terpisah, Direktur RSUD Raden mattaher Jambi, Andi Pada menyatakan, layanan gawat darurat (UGD), rawat inap serta layanan penunjang seperti laboratorium dan juga radiologi akan tetap buka selama Lebaran. Untuk itu masyarakat diminta tidak perlu mengkhawatirkan apabila mengalami keadaaan gawat darurat tentang kesehatan.
"Tidak perlu khawatir setiap waktu selama 24 jam kami tetap memberikan pelayanan meski saat lebaran," uajrnya.
Menurut dia, RSUD REaden Mattaher juga bertindak sebagai koordinator pemantauan di lapangan secara rutin yang membawahi wilayah di Kota Jambi.
"Pada dasarnya semua puskesmas telah disiagakan khususnya yang memiliki fasilitas rawat inap. untuk dokter kami telah susun jadwal piket khusus lebaran," tambahnya.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009