Tol Pasteur Macet Dua Kilometer

Bandung (ANTARA News) - Memasuki hari kedua Idul Fitri 1430 Hijriah, arus kendaraan di pintu Tol Pasteur Bandung macet hingga 2 kilometer lebih.

"Hari kedua Lebaran ini, terjadi kemacetan di pintu Tol Pasteur sekitar dua kilometer, baik arus kendaraan yang keluar dari pintu tol Pasteur ataupun yang masuk dari arah Bandung menuju pintu Tol Pasteur," kata Petugas Jaga Sentral Komunikasi Tol Purbaleunyi, Willy, ketika dihubungi ANTARA, Selasa.

Ia mengatakan, dari pantauan CCTV yang dipasang di sekitar pintu Tol Pasteur, kendaraan yang mengantri di pintu tol di dominasi oleh flat B (kendaraan dari Jakarat dan sekitarnya).

Oleh karena itu, pihaknya menyarankan bagi pengendara dari luar Kota Bandung yang hendak datang ke Kota Bandung, sebaiknya menghindari pintu tol Pastuer.

"Kami menyarankan supaya pengemudi dari luar kota yang hendak ke Bandung tidak memilih pintu tol Pasteur, tapi memilih pintu keluar lain seperti Pasir Koja, Kopo, Muhamad Toha atau Bubat (Buah Batu)," ujar Willy.

Kemacetan juga terjadi di Jalan Setiabudi Bandung menuju kawasan wisata Lembang.

Kemacetan dari Bandung menuju Lembang benar-benar parah. Antrean kendaraan bahkan sudah terjadi sejak Jalan Cipaganti, berlanjut ke Jalan Setiabudi hingga ke Lembang Kabupaten Bandung Barat.

Pantauan ANTARA, hingga pukul 14.30 WIB, kecamaten mulai terjadi di sekitar pusat perbelanjaan Parisj Van Java, Geger Kalong Girang, hingga terminal Ledeng Bandung.

Kendaraan roda empat hanya bergerak sekitar satu kilometer selama satu jam sejak dari Cipaganti.

Sedangkan kendaraan roda dua masih bisa bergerak dengan memaksa masuk dari sisi kiri jalan.

Petugas Sentra Komunikasi Tol Purbaleunyi menyarankan, pengendara yang menuju Tangkuban Parahu disarankan untuk memilih jalur alternatif yakni masuk dari Kota Cimahi ke Jalan Sersan Bajuri Bandung kemudian keluar dari terminal Ledeng Bandung.(*)