Jelang Tengah Malam Jalur Menuju Pantura Macet

Purwakarta (ANTARA News) - Meningkatnya volume kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Cikampek, Cikopo, Kabupaten Purwakarta menuju jalur Pantura, mengakibatkan kondisi arus lalu lintas di jalur tersebut macet pada Rabu menjelang tengah malam.

Pantauan ANTARA, kendaraan yang melintasi Tol Jakarta-Cikampek harus mengantre pembayaran tol di gerbang Tol Cikampek. Antrean kendaraan di gerbang Tol Cikampek itu diperkirakan lebih dari 500 meter.

Saat itu, pihak gerbang Tol Cikampek membuka seluruh loket pembayaran yang berjumlah delapan loket hanya untuk melayani kendaraan yang ke luar gerbang Tol Cikampek.

Sedangkan kendaraan dari jalur Pantura dan dari jalur Purwakarta-Bandung tujuan Jakarta dialihkan melalui gerbang Tol Kalihurip, dengan melintasi kawasan industri Kota Bukit Indah.

Kemudian selepas gerbang Tol Cikampek, arus lalu lintas pada Rabu malam lancar, tapi kendaraan kembali terjebak macet di jalan raya menuju pertigaan Mutiara.

Arus lalu lintas menuju pertigaan Mutiara itu padat merayap, karena petugas melakukan buka-tutup antara ke Bypass Jomin dengan melintasi Pasar Cikampek untuk menuju jalur Pantura.

Kondisi meningkatnya volume kendaraan yang melintasi gerbang Tol Cikampek ke jalur Pantura hampir terjadi setiap malam, sejak dua hari terakhir. Dalam mengantisipasi kepadatan kendaraan itu, petugas memberlakukan buka-tutup di pertigaan Mutiara.

"Mengemudi saat malam hari memang lebih fokus dibandingkan dengan siang hari. Jadi, saya sekeluarga memilih untuk berangkat mudik pada malam hari, setelah shalat tarawih," kata Sodikin (38), pemudik dari Jakarta tujuan Lamongan, saat ditemui ANTARA, di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Cikopo, Rabu.

Dikatakannya, di sepanjang jalan Tol Jakarta-Cikampek, dari Kota Bekasi dirinya tidak terjebak macet. Hanya perjalanan sempat tersendat di beberapa titik jalan Tol Jakarta-Cikampek. Tapi, hal itu tidak berlangsung lama, karena kendaraannya masih bisa "dipacu" meski dengan kecepatan yang terbatas.

Sementara itu, berdasarkan data lalu lintas gerbang Tol Cikampek, selama tiga hari sejak H-8 hingga H-6 lebaran, terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Cikampek.

Pada H-6 lebaran atau Selasa (15/9) kemarin, kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Cikampek menuju jalur Pantura dan jalur Purwakarta-Bandung sebanyak 21.702 unit.

Sebanyak 18.380 kendaraan berbagai jenis yang keluar dari gerbang Tol Cikampek pada H-7 atau Senin (14/9) dan pada H-8 lebaran atau Minggu (13/9), kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Cikampek mencapai 15.408 kendaraan.

Pada H-5 lebaran atau Rabu ini, kendaraan yang keluar dari gerbang tol Cikampek diprediksi mencapai 28.270 kendaraan dan pada H-4 atau Kamis (17/9) esok diprediksi kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Cikampek sebanyak 34.221 kendaraan. (*)