...mengalami penurunan selama tiga hari beruntunLondon (ANTARA) - Saham-saham Inggris kembali terkoreksi pada perdagangan Rabu (10/6/2020), mengalami penurunan selama tiga hari beruntun, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London turun 6,59 poin atau 0,10 persen, menjadi berakhir di 6.329,13 poin.
Indeks FTSE 100 turun tajam 2,11 persen atau 136,87 poin menjadi ditutup di 6.335,72 poin pada perdagangan Selasa (9/6/2020), setelah melemah 0,18 persen atau 11,71 poin menjadi 6.472,59 poin pada perdagangan Senin (8/6/2020).
Just Eat, perusahaan jasa pemesanan dan pengiriman makanan daring, adalah pemain berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 13,08 persen.
Baca juga: Saham Inggris ditutup merosot dengan indeks FTSE 100 jatuh 2,11 persen
Diikuti oleh saham perusahaan operator kapal pesiar Inggris-Amerika Carnival yang terperosok 9,79 persen, serta perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Anglo-Spanyol International Consolidated Airlines Group jatuh 7,36 persen.
Sementara itu, British American Tobacco, perusahaan manufaktur rokok dan tembakau, melonjak 3,24 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Disusul oleh saham perusahaan layanan bisnis terbesar di dunia Rentokil Initial yang bertambah 3,13 persen, dan perusahaan farmasi Hikma Pharmaceuticals meningkat 3,02 persen.
Baca juga: Saham Inggris berbalik lesu dengan indeks FTSE 100 turun 0,18 persen
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020