Pemadaman di lokasi kebakaran lahan gambut sulit dilakukan akibat angin kencang dan suhu panas, sehingga api dengan mudah menjalar ke lahan lainnya
Meulaboh (ANTARA) - Kebakaran lahan gambut di Desa Peunaga Cut Ujong, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat hingga Rabu malam, telah mencapai seluas 2,1 hektare.
Sejumlah armda pemadam kebakaran milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
“Dugaan sementara, kebakaran lahan gambut ini akibat puntung rokok yang dibuang saat warga melintas di lokasi kebun,” kata Petugas Pusdalops BPBD Aceh Barat Asrajuddin dalam keterangan pers diterima wartawan di Meulaboh, Rabu menjelang tengah malam.
Berdasarkan laporan yang diterima dari masyarakat, kata dia, lahan yang terbakar tersebut merupakan lahan kosong dan tidak memiliki tanaman produktif.
Baca juga: BPBA: Kebakaran lahan gambut di Aceh Jaya meluas capai 30 hektare
Dia mengatakan kebun tersebut diduga terbakar setelah api muncul dari lokasi lahan yang selama ini tidak terdapat aktivitas masyarakat atau petani.
Api secara tiba tiba muncul dari kebun dengan perkiraan akibat puntung rokok dibuang warga yang melintas di lokasi tersebut .
“Pemadaman di lokasi kebakaran lahan gambut sulit dilakukan akibat angin kencang dan suhu panas, sehingga api dengan mudah menjalar ke lahan lainnya,” kata Asrajuddin.
Oleh karena medan yang sulit, kata dia, upaya pemadaman api akan kembali dilanjutkan pada Kamis (11/6) siang, dengan mengerahkan personel dan peralatan pemadaman.
"Sehingga diharapkan api dapat segera dipadamkan," tuturnya.
Baca juga: BNPB jadikan Kabupaten Ogan Ilir percontohan pencegahan karhutla
Baca juga: 50 hektare lahan gambut di Bengkulu terbakar
Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020