Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan memanggil Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono terkait perkembangan RUU Rahasia Negara setelah menerima banyak masukan dari sejumlah tokoh masyarakat atas rencana pengesahan UU tersebut.
"Besok (Rabu, 16/9), Presiden akan memanggil Menhan untuk meminta penjelasan," kata Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng di sela-sela acara buka puasa bersama Polri dengan Presiden di Mabes Polri, di Jakarta, Selasa.
Menurut Andi Mallarangeng, Presiden sudah menerima masukan dari sejumlah tokoh masyarakat dan civil society yang intinya bahwa mereka tidak menolak UU Rahasia Negara tetapi ada beberapa hal tertentu yang dipermasalahkan.
Andi menambahkan, Presiden kan meminta Menhan menjelaskan hal-hal yang dipermasalahkan tersebut.
"Bagi Presiden, hal-hal yang penting semacam UU Rahasia Negara itu hendaklah dilakukan dengan sebaik-baiknya, dengan matang sehingga tidak ada yang terlewatkan. Jangan sampai hal-hal penting dilakukan secara terburu-buru," tegasnya.
Buka puasa yang berlangsung di Mabes Polri itu dihadiri oleh Presiden Yudhoyono dan Ibu Ani, Wapres Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Kalla serta Wapres terpilih Boediono dan Ibu Herawati.
Dalam acara tersebut hadir pula sejumlah menteri kabinet, mantan kapolri, dan sejumlah pejabat negara lainnya.(*)
Pewarta: Ricka Oktaviandini
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009