Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tajam menjadi Rp9.899-Rp9.900 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp9.940-Rp9.955 atau naik 41 poin.
Pengamat pasar uang Edwin Sinaga di Jakarta, Selasa, mengatakan, pelaku pasar menjelang penutupan pasar makin aktif memburu rupiah sehingga mata uang Indonesia menguat melewati angka Rp9.900 per dolar.
"Kami optimistis rupiah masih akan bergerak naik, karena sentimen positif terus memicu pergerakan mata uang itu, " katanya.
Menurut Edwin Sinaga yang juga Dirut Finan Corpindo Nusa, kenaikan rupiah yang terus terjadi merupakan hal yang sangat baik, sehingga kalau ada koreksi harga, maka rupiah itu tidak akan terpuruk lebih jauh.
Selain itu, lanjut dia, aktifnya pelaku pasar bermain di pasar uang, karena pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2010 ditargetkan lebih dari lima persen sebagaimana yang dikehendaki DPR.
Bahkan laju inflasi Agustus 2009 yang diperkirakan akan lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya belum menekan bunga BI Rate turun yang masih bertengger 6,5 persen, ucapnya.
Ia mengatakan, peluang rupiah untuk naik lagi masih besar, karena itu posisi sepanjang pekan ini diperkirakan akan berkisar antara Rp9.800 sampai Rp9.850 per dolar. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009