Jakarta (ANTARA) - Petugas gabungan dari Pemerintah Kota Jakarta Pusat bersama TNI-Polri mendisinfeksi atau penyemprotan disinfektan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di fasilitas umum yang saat ini semakin banyak disinggahi warga di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.
"Dengan adanya kegiatan ini teman-teman, lalu TNI-Polri juga meyakinkan masyarakat untuk sama-sama menjaga kesehatan. Karena bagaimanapun harus ada kepatuhan masyarakat yang menggunakan Stasiun Tanah Abang sesuai protokol kesehatan yang sudah diberikan pihak stasiun,” kata Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara di Jakarta,Rabu.
Bayu mengatakan kegiatan mensterilkan fasilitas umum itu merupakan contoh dari penerapan protokol kesehatan selama PSBB transisi berlangsung sehingga dapat dilihat dan dilaksanakan juga oleh para penumpang layanan Kereta Rel Listrik (KRL).
Kegiatan disinfeksi itu melibatkan kendaraan Gegana dari Brimob Kelapa Dua. Petugas disertai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke seluruh permukaan baik lantai, pegangan eskalator, bangku menunggu, hingga plafon Stasiun Tanah Abang.
Baca juga: Ada lahan hijau di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat bernama Jakpus Fam
Baca juga: Pemkot Jakpus pulangkan satu pendatang tanpa SIKM
Selain di Stasiun Tanah Abang, penyemprotan disinfektan dengan kendaraan Gegana Brimob K juga dilakukan di Pasar Tanah Abang serta di Kecamatan Sawah Besar.
"Kita gunakan 1.500 liter cairan disinfektan dalam melakukan kegiatan di tiga lokasi ini," kata Kepala Dansat Kimia, Biologi, Radioaktif Brimob Kelapa Dua AKBP Dede Rojudin.
Sebelumnya, Pemkot Jakarta Pusat beserta petugas gabungan lainnya telah rutin menggelar penyemprotan disinfektan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Penyemprotan dilakukan mulai di pasar-pasar hingga tempat-tempat ibadah seperti Masjid Agung Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta.
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020