Saya percaya bahwa pemerintah Inggris akan merancang jaringan mereka dengan cara yang dapat melindungi jaringan itu dan memastikan bahwa Inggris telah mengamankan jaringan 5G-nya

London (ANTARA) - Kepala aliansi militer Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada Rabu mengatakan bahwa Barat tidak dapat mengabaikan kebangkitan China, dan oleh karena itu, penting bagi Inggris untuk meninjau peran Huawei dalam jaringan 5G untuk memastikan keamanannya.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan bahwa China semakin dekat ke Barat dalam berbagai cara - di Kutub Utara, di dunia maya dan dalam infrastruktur yang sangat penting, termasuk telekomunikasi.

"Saya percaya bahwa pemerintah Inggris akan merancang jaringan mereka dengan cara yang dapat melindungi jaringan itu dan memastikan bahwa Inggris telah mengamankan jaringan 5G-nya," kata Stoltenberg kepada radio BBC.

Baca juga: Italia beri lampu hijau ke Huawei bangun infrastruktur 5G
Baca juga: Qualcomm-ZTE uji coba panggilan suara 5G di AS

"Karena itu, menurut saya juga penting bahwa sekarang akan ada tinjauan baru untuk melihat dengan tepat cara memastikan hal itu (pengamanan jaringan) terjadi," ujarnya.

Sebagai bagian dari penilaian ulang hubungan yang lebih luas dengan China, Pusat Keamanan Siber Nasional Inggris sedang menganalisis dampak sanksi terbaru Amerika Serikat terhadap keputusan Inggris pada awal tahun ini untuk mengizinkan Huawei berperan dalam membangun jaringan 5G-nya.

Sumber: Reuters

Baca juga: Soal diblokir Inggris, Huawei sebut tak masuk akal
Baca juga: Spanyol tunda lelang spektrum 5G karena virus corona

Penerjemah: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020