Jerusalem (ANTARA News) - Seorang pria Yahudi menembak dan melukai dua orang Palestina di Jerusalem Timur, Jumat. Reuters melaporkan polisi telah menangkap tersangka di tempat terjadinya penembakan.

Korban, yang kondisinya belum diketahui, telah dibawa ke rumah sakit, kata juru bicara kepolisian setempat, Shmuel Ben-Ruby.

Orang-orang Palestina memprotes penembakan itu dengan melemparkan batu kepada polisi dan beberapa rumah orang Yahudi di dekat lingkungan permukiman Silwan. Polisi telah dikirim untuk mengatasi kekerasan itu, tambah Ben-Ruby.

Ketegangan telah meningkat belakangan ini antara masyarakat Yahudi dan Palestina di Jerusalem sejak pengusiran dua keluarga Palestina dari rumah berdasarkan perintah pengadilan. Terdapat pula ancaman untuk membongkar rumah lainnya yang menurut Israel dibangun tanpa izin.

Israel mencaplok Jerusalem Timur sebagai bagian dari ibukotanya setelah merebut tempat itu pada perang tahun 1967. Tindakan itu tidak dibenarkan oleh internasional. Palestina juga menginginkan kota itu sebagai ibukota negara mereka pada masa depan.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009