Washington (ANTARA News/AFP) - Dana Moneter Internasional, Kamis mengatakan, pihaknya bekerja dengan Turki untuk memutar kembali pembicaraan tentang program pinjaman yang lama tertunda "sesegera mungkin."
"Pihak berwenang Turki dan IMF ingin mencapai kesimpulan mengenai program yang mungkin secepatnya," kata juru bicara IMF David Hawley pada jumpa pers di Washington.
"Diskusi antara IMF dan pihak berwenang sedang berlangsung tentang bagaimana mengatasi tantangan ekonomi yang Turki hadapi dan solusi jangka menengah," ia menambahkan.
Turki, yang menjadi tuan rumah pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia pada awal bulan depan, telah melakukan negosiasi dengan IMF untuk pinjaman siaga baru tiga tahun, sejak program 10 miliar dolar AS berakhir pada Mei 2008.
Kedua belah pihak tampak mendekati kesepakatan mengenai beberapa kesempatan, tetapi pembicaraan telah karam atas pelaksanaan kesepakatan, khususnya tuntutan IMF pada ekonomi terbesar ke-17 dunia itu.
Turki diberikan IMF tiga tahun pinjaman siaga pada tahun 2005 yang menggantikan tiga tahun perjanjian pada tahun 2001 yang telah diaktifkan Ankara untuk mengatasi krisis keuangan parah.
Turki akan menjadi tuan rumah pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia, di Istanbul pada 6-8 Oktober.
Hawley mencatat bahwa "hasil dari diskusi tidak dipengaruhi oleh waktu pertemuan."(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009