Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyalurkan alat pelindung diri untuk para petugas di pemakaman TPU Pondok Rangon, Jakarta.
"Terima kasih atas tugas mulia yang telah dilakukan para penggali makam, tanpa mengenal waktu serta dengan keikhlasan meninggalkan keluarga demi percepatan pemakaman yang terkadang larut malam," kata Deputi Bidang Pencegahan BNPB Lilik Kurniawan dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin dini hari.
Menurut dia, pemakaman jenazah pasien COVID-19 sering menjadi polemik di tengah masyarakat karena terkait dengan prosedur keamanan dalam pemakaman, khususnya kepada para petugas atau warga yang melakukannya.
Seiring dengan itu, kata dia, BNPB memberi perhatian atas keselamatan petugas pemakaman. Dalam hal ini BNPB menyumbangkan baju APD sebanyak 200 buah pada hari Minggu (7/6).
Baca juga: Prabowo sumbang 800 paket APD buat tenaga medis di Kabupaten Bogor
Baca juga: Dampak COVID, Pemkab Batang prediksi PAD pasar turun 20 persen
Baca juga: Pelni susun skenario normal baru operasional kapal
APD tersebut untuk memastikan keamanan petugas saat menjalankan tugas.
“Kami juga memberikan dukungan vitamin sebagai upaya menjaga imunitas serta sembako,” katanya.
Lilik mengharapkan bantuan dan kunjungan tersebut memberikan semangat dan motivasi para petugas pemakaman dan sukarelawan yang berkerja mengurus jenazah pasien COVID-19.
Adapun BNPB dalam menanggulangi COVID-19 turut bermitra dengan banyak pekerja sosial, salah satunya dari Relawan Squad PBI. Sukarelawan ini terdiri atas perkumpulan Pramuka, Disaster Tambora, Sabhawana, Human Inisiative, Mufland, BNI Syariah, Sahabat Diksi, Nurul Hayat, Sites Irsyad, Yatim Mandiri, dan Korgad Rescue.
BNPB, kata dia, juga berencana untuk menyelenggarakan kegiatan serupa di TPST Bantargebang, Bekasi dan menyasar kelompok rentan yang berada di lokasi tersebut, seperti perempuan dan anak-anak pemulung yang belum tersentuh edukasi maupun sosialisasi COVID-19.
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020