Sleman (ANTARA News) - Bermaksud mencari santapan sahur, Fery Setiawan (19), mahasiswa perguruan tinggi swasta di Yogyakarta, Sabtu dinihari sekitar pukul 02.30 WIB, menjadi korban penganiayaan dan perampasan oleh dua orang tidak dikenal di Jalan Kledokan, Catur Tunggal, Depok, Sleman.
Kapolsek Depok Barat AKP Suryo Hutomo pada Sabtu mengatakan, korban asal Tayu, Pati, Jawa Tengah yang tinggal di tampat kost di Catur Tunggal, Sleman tersebut dianiaya dan dirampas telepon genggam serta uangnya oleh dua lelaki yang mengendarai sepeda motor.
"Kejadian tersebut bermula ketika korban bermaksud mencari makan sahur dengan mengendarai sepeda motor, saat melintas di Jalan Kledokan, Catur Tunggal, Depok, tiba-tba dari arah belakang datang pengendara sepeda motor yang ditumpangi dua orang tak dikenal," katanya.
Pengendara sepeda motor tersebut langsung memepet sepeda motor korban dan pembonceng menendang korban hingga jatuh dari sepedamotornya.
"Kemudian salah satu dari orang tersebut memukul korban dan satunya lagi menyerang korban dengan senjata tajam, setelah korban tidak berdaya keduanya langsung merampas telepon genggam Nokia 6080 milik korban serta mengambil uang tunai Rp1,1 juta yang ada di dompet korban," katanya.
Menurut dia, setelah melakukan aksinya kedua pelaku langsung kabur ke arah selatan kemudian kabur ke arah timur menuju Jalan Solo melalui jalan Laksda Adisutjipto.
"Akibat dari kejadian tersebut selain kehilangan telepon genggam dan uang tunai, korban juga mengalami luka pada kepala, tangan serta kaki sehingga harus mendapat perawatan di Rumah sakit Bethesda Yogyakarta," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku dengan meminta keterangan terhadap korban terkait ciri-ciri pelaku.
"Kami masih mengembangkan penyelidikan, kemungkinan pelaku juga sering melakukan tindak kejahatan serupa untuk itu kami akan kros cek dengan korban terkait ciri-ciri pelaku tersebut," katanya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009