Oneng mengatakan merasakan prihatin melihat langsung kondisi para korban gempa bumi berada di dalam tenda darurat, bahkan merasa ngeri melihat kondisi rumah warga yang sebagian besar hancur.
"Saya merasa prihatin melihat masyarakat harus tidur kedinginan di dalam tenda, apalagi melihat kondisi rumah warga yang ambruk," kata wanita yang berkiprah di panggung politik.
Ia menilai warga korban gempa perlu mendapatkan perhatian khusus selama di pengungsian hingga kembali ke rumah masing-masing yang sudah dibangun dan laiak dihuni.
Kedatangan Oneng di Lapang Cigalontang, di posko utama dipasangnya tenda besar bagi pengungsi di sambut baik oleh para korban gempa karena sebagian besar mengetahuinya di televisi sebagai artis komedi.
Sementara itu Oneng ditengah-tengah kerumunan korban gempa, bercerita mengalami hal serupa merasakan gempa ketika berada didalam gedung di Jakarta yang membuatnya merasakan ketakutan hingga spontan berlari ke luar gedung untuk menyelamatkan diri.
"Saya rasakan gempa, langsung saja saya lari keluar," katanya.
Merasakan gempa serta melihat paxa gempa di televisi Oneng segera mengontak keluarga di Kampung halamannya di kabuapten Garut, menyusul pemberitaan di media massa Garut mengalami kerusakan dan korban jiwa akiabt gempa.
"Langsung saja saya kontak keluarga saya di Garut, karena saya khwatir terjadi apa-apa," kata wanita asal Garut itu.
Sementara itu Kecamatan Cigalontang yang mengalami kerusakan cukup parah merupakan kawasan pegunungan berjarak sekitar 50 Km dari pusat Kota Tasikmalaya juga daerah yang cukup jauh dari pantai barat daya titik pusat gempa.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
