Cibinong (ANTARA News) - Sekitar 1.559 rumah di Kabupaten Bogor mengalami kerusakan akibat guncangan gempa berkekuatan 7,3 skala richter yang melanda Jawa Barat, Rabu lalu (2/9).
Kasi Pelayanan PMI Cabang Kabupaten Bogor kepada ANTARA di Cibinong, Jumat, mengatakan, total rumah warga yang rusak mencapai 1.559 unit. Rinciannya, rumah rusak berat (RRB) sebanyak 489 buah, sedangkan rumah rusak ringan (RRR) mencapai 1.070.
Rumah yang mengalami kerusakan baik berat maupun ringan tersebar di sembilan kecamatan, umumnya yang berada di kaki gunung Pangrango dan Gunung Salak yang selama ini dikenal sebagai kawasan rawan longsor.
Sembilan kecamatan dimaksud yaitu Caringin, Cigombong, Cijeruk, Ciawi, Megamendung, Cisarua, Dramaga, Tenjolaya dan Pamijahan.
Kerusakan terparah terjadi di empat kecamatan yaitu Caringin, Cigombong, Cijeruk dan Megamendung. Sebanyak 236 buah rumah di Caringin dinyatakan rusak berat, sedangkan rusak ringan sebanyak 215 buah. Selain itu satu warga setempat dinyatakan luka-luka dan dua warga lainnya dipastikan tewas.
Beruikutnya Kecamatan Cigombong, yakni rumah rusak berat mencapai 98 buah dan rusak ringan sebanyak 337 buah.
Rumah rusak berat di Kecamatan Cijeruk mencapai 72 buah dan rusak ringan 284 buah. Untuk Kecamatan Megamendung dipastikan sebanyak 68 buah rumah mengalami rusak berat, sedangkan rumah rusak ringan mencapai 153 buah. Sebuah masjid di Megamendung juga dinyatakan mengalami kerusakan.
Pada lima kecamatan rumah yang mengalami kerusakan bervariasi jumlahnya. Untuk Kecamatan Ciawi tidak ada rumah yang rusak berat, namun rumah yang mengalami rusak ringan mencapai 61 buah serta dua orang warga mengalami luka-luka. Di Kecamatan Cisarua terdapat lima buah rumah rusak berat dan tiga buah rusak ringan.
Di Kecamatam Tenjolaya terdapat tiga buah rumah rusak berat. Untuk Kecamatan Dramaga ada satu rumah yang rusak berat dan satu rumah rusak ringan. Sedangkan di Pamjijahan enam rumah mengalami rusak berat dan 16 rusak ringan.
Guna membantu para korban gempa, PMI Cabang Kabupaten Bogor sejak Rabu telah menerjunkan tim relawan beranggotakan sebanyak 30 orang. PMI menyerahkan bantuan yang difokuskan pada empat kecamatan yang terkena dampak terparah yaitu Caringin, Cijeruk, Cigombong dan Megamendung.
PMI Kabupaten Bogor memberikan bantuan dasar penanggulangan bencana berupa hygenkit, beras dan mi instan. Bantuan tersebut disebarkan ke Caringin dan Cigombong sebanyak 140 paket, Megamendung 213 paket serta Cijeruk 284 paket.
(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009